Tak Hanya Brunei, Negara-negara Ini Juga Catatkan Nihil Kasus Covid-19

Tak Hanya Brunei, Negara-negara Ini Juga Catatkan Nihil Kasus Covid-19

Suasana Bandar Seri Begawan, ibukota Brunei Darussalam. (Foto: Sekretariat ASEAN)

Jakarta - Di tengah tingginya kasus Covid-19 di sejumlah negara ASEAN, kondisi sebaliknya malah terjadi di Brunei Darussalam.

Negeri kaya minyak itu mencatatkan nihil kasus transmisi lokal Corona dalam dua bulan terakhir. 

Transmisi lokal terakhir ditemukan 6 Mei 2020. Jikapun ada kasus baru, hal tersebut merupakan kasus impor.

Brunei memang mencatatkan rekor terbaik di dunia dalam penanganan pandemi. Selama 430 hari, tak ada kasus infeksi Covid-19 lokal yang terjadi.

Hingga kini ada dari 282 total kasus, sekitar 256 orang sudah sembuh dari infeksi Covid-19. Negeri itu mencatat hanya tiga orang meninggal dunia akibat wabah ini.

Namun sebenarnya, Brunei tak sendiri. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga mencatat beberapa negara yang berhasil mencegah pandemi Covid-19 sejak dimulai pada awal 2020 dan melaporkan nol kasus pada 21 Juli 2021.

Sebanyak 12 dari 14 negara dan wilayah yang tidak melaporkan kasus sejak awal pandemi merupakan pulau-pulau di Samudra Pasifik dan Atlantik. Kebijakan perjalanan yang ketat dianggap 'bertanggung jawab' atas keberhasilan pulau-pulau itu.

Berikut beberapa negara dan wilayah yang menurut WHO saat ini melaporkan nol kasus Covid-19, sebagaimana dilansir dari USNews.

 

Greenland

Jumlah Kumulatif Kasus Covid-19: 84 (dengan tidak ada kasus baru sejauh ini)

Pulau terbesar di dunia, Greenland, merupakan wilayah otonom milik Kerajaan Denmark. Pulau ini terletak di antara Samudra Arktik dan Atlantik dan berada di sebelah timur kepulauan Kanada.

Sejauh ini pulau tersebut hanya mencatat 84 kasus secara kumulatif. Kemarin, dari data Worldometers bahkan taka da kasus baru.

Sejak 5 Juni 2021, aturan baru diberlakukan di Greenland. Hanya orang yang divaksinasi penuh dapat berkunjung ke sana melalui Denmark.

Kepulauan Solomon

Kepulauan Solomon adalah sebuah negara di Oseania yang terdiri dari enam pulau besar dan ratusan pulau kecil, sebelah timur Papua Nugini dan barat laut Vanuatu. Negara ini hanya melaporkan 20 kasus sejak pandemic mewabah 2020 lalu.

WHO pun memasukkannya ke dalam wilayah bebas Covid. Namun, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) menyarankan agar tidak mengunjungi negara itu dengan alasan 'ancaman Covid-19 yang tidak diketahui' di sana.

Sint Eustatius

Pulau Sint Eustatius di Karibia adalah daerah khusus yang menjadi bagian Kerajaan Belanda. CDC AS mencatat tingkat Covid-19 rendah di pulau itu.

Dari awal Covid hingga kini, negara itu hanya mencatat 20 kasus akumulatif. Data Worldometers, Jumat (23/7/2021) juga mencatat tak ada kasus Covid-19 baru di negeri itu.

Saba

Saba merupakan daerah khusus di Kepulauan Karibia yang menjadi bagian Kerajaan Belanda. CDC menyatakan tingkat Covid-19 di sana rendah, di mana secara kumulatif hanya ada tujuh kasus.

Pulau Marshall

Kepulauan Marshall terletak di Samudra Pasifik. Meskipun merdeka pada tahun 1979, AS masih memberikan dukungan pertahanan terhadap pulau-pulau tersebut.

WHO mencatat hanya empat kasus Covid-19. Itu pun terkahir dikonfirmasi pada 14 Juni 2021.

Vanuatu

Negara kepulauan kepulauan Vanuatu terletak di Samudra Pasifik Selatan. WHO mencatat hanya ada empat kasus Covid-19, dengan 1 meninggal yang dikonfirmasi, secara kumulatif sejak Covid-19 mewabah.

Samoa

Samoa terdiri dari beberapa pulau di Pasifik Selatan. Negeri itu secara kumulatif hanya mencatat tiga kasus Covid-19.

Pada 8 Juni 2021, pemerintah Samoa menyetujui amandemen baru keadaan darurat terkait Covid-19. Ini termasuk transportasi ke dan sekitar pulau.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews