Batam, Batamnews - Bauksit merupakan bijih utama untuk membuat aluminium. Tidak hanya itu, limbah bauksit (tailing bauxite) juga bisa menjadi pengganti pasir sebagai agregat halus penyusun beton.

Pusat Sumber Daya Geologi mencatat, pada 2013, sumber daya bauksit di Indonesia sebesar 941,24 juta ton dengan cadangan 381,35 juta ton. Dengan jumlah tersebut, Indonesia menempati urutan penghasil bauksit terbesar ke-8 sedunia.

Baca juga: Jaksa Cekal Fredi Johanes Dalami Korupsi Izin Tambang Bauksit Bintan

Daerah penghasil bauksit di Indonesia adalah Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Bangka Belitung dan Kepulauan Riau.

Di Kepulauan Riau, daerah penghasil bauksit di antaranya yaitu di Karimun dan Tanjung Pinang (Pulau Bintan), seperti dikutip dari laman Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Sementara itu, daerah penghasil bauksit di Bangka Belitung adalah Sigembir di Pulau Bangka.

Adapun di Kalimantan Tengah, daerah penghasil bauksit di antaranya Kotawaringin Timur, Sukamara Lamandau, dan Seruyan, seperti dikutip dari laman Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah.

Di Kalimantan Barat, daerah penghasil bauksit di antaranya yaitu Sanggau, Bengkayang, Landak, Ketapang, dan Sintang. Lebih rinci, lokasi cadangan bauksit Indonesia di Kalimantan Barat yaitu Sei Raya, Mempawah, Mempawah Hulu, Balai Berkuak, Kendawangan, Sandai, Simpang Dua, Tanah Merah, Air Upas, Munggu Pasir, Pantas, Taraju, Gunung Tuba, Tayan Menukung, Subah, dan Senaning.

Menurut survei geologi 2011, cadangan bauksit di Kendawangan mencapai 71.903.546 ton, seperti dikutip dari jurnal penelitian Etty Rabihati, Ikhwan Arief Purnama, Muhammad Syafri Adjie, dan Valdi Dwi Rachmawan dari Politeknik Negeri Pontianak.

Baca juga: Sidang Putusan Kasus Korupsi Berjamaah IUP Tambang Bauksit di Kepri Ditunda

Kualitas bauksit atau kadar bauksit dan besarnya deposit dipengaruhi oleh kondisi geologi daerah, posisi geografis, posisi topografi, batuan induk, dan umur. Kualitas bauksit memengaruhi nilai ekonomi endapannya, seperti dikutip dari penelitian Eko Purwanto Setyaraharja dari UPN Veteran Yogyakarta.

Di Landak, Kalimantan Barat, endapan bauksit bersumber dari batuan beku Formasi Mensibau berumur Kapur Bawah bagian atas. Endapan ini di antaranya terdiri dari granit, granodiorit, diorit kuarsa, andesit, dan basal.