Natuna, Batamnews - Setelah mendapatkan sorotan publik, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna mendatangkan tiga dokter spesialis untuk memperkuat layanan kesehatan.

Direktur RSUD Natuna, dr. Imam Syafari mengungkapkan kehadiran tiga dokter spesialis ini merupakan hasil kerjasama dengan Universitas Andalas, Sumatera Barat. 

Ia membeberkan, tiga dokter spesialis itu terdiri dari spesialis pelayanan kebidanan dan kandungan, spesialis penyakit dalam, serta spesialis anak.

“MoU sudah ditandatangani Bupati, sekarang yang sudah ada dokter kebidanan dan kandungan. Akhir bulan ini akan dikirim semua dokter yang diminta itu,” kata Imam, belum lama ini. 

Dirinya menjelaskan perjanjian kerjasama ini hanya berlangsung 1 tahun. Namun demikian, bukan berarti selepas masa 1 tahun itu kerjasama langsung terputus. 

Hal ini dilakukan sebagai awal penjajakan kerjasama, sehingga kedua belah pihak bisa saling mengevaluasi.

Baca: RSUD Natuna Krisis Dokter Spesialis, Pasien Harus Dirujuk ke Batam

Sebelum adanya MoU dengan Universitas Andalas, kata Imam, RSUD Natuna juga sempat membuka pendaftaran bagi dokter spesialis. Sayangnya, tidak ada yang berminat.

Imam menduga, insentif yang kurang besar, lokasi Natuna yang jauh di perbatasan menjadi faktor utama minimnya dokter yang berminat.

“Kalau di luar Natuna, walaupun insentif tak besar dia bisa buka praktik kemana-mana. Jadi biaya gaji keseluruhan besar, karena dia bisa praktik di tempat lain juga,” tuturnya.

Dirinya berharap dengan kedatangan dokter hasil kerjasama itu, ke depan tidak ada lagi kasus medis yang harus dirujuk keluar daerah.

Baca: RSUD Natuna Alami Kelangkaan Dokter Spesialis

Seorang warga Natuna, Rudi menyambut baik kabar tersebut. Menurutnya dengan hadirnya tiga orang dokter spesialis mengisi posisi dokter spesialis yang sudah lama kosong merupakan angin segar untuk masyarakat Natuna. 

"Seharusnya sudah dari awal tahun kemarin, namun kita tak tau apa masalahnya, tapi alhamdulillah lah sudah ada dokter nya sekarang," kata Rudi, Senin (7/6/2021) . 

Dirinya berharap dengan adanya dokter spesialis yang baru bisa lebih banyak membantu masyarakat yang berobat ke RSUD Natuna ke depannya.