Alat Kesehatan Seharga Miliaran Rupiah Mangkrak di Gudang RSUD Natuna

Alat Kesehatan Seharga Miliaran Rupiah Mangkrak di Gudang RSUD Natuna

Alat seharga miliaran rupiah, Hyperbaric Chamber mangkrak di RSUD Natuna (Foto:Yanto/Batamnews)

Natuna, Batamnews - Alat kesehatan bernama Hyperbaric Chamber yang nilainya mencapai miliaran rupiah, tak difungsikan alias mangkrak di RSUD Natuna.

"Alat itu sudah ada di RSUD Natuna ketika saya masih berada di puskesmas kala itu," kata Direktur RSUD Natuna, dr. Imam Safari kepada Batamnews, Rabu (7/4/2021).

Menurut Imam, alat tersebut diperkirakan dibeli pihak RSUD pada sekitar tahun 2008 saat pertama RSUD Natuna diresmikan. Sekarang alat tersebut kondisinya mangkrak di sebelah ruang IGD RSUD Natuna.

"Yang saya tahu alat itu memang berharga miliaran rupiah, namun saat ini tidak bisa difungsikan lagi. Dulu pernah didatangkan teknisi dari RS Angkatan Laut Surabaya untuk mengecek alat tersebut, namun memang tidak bisa difungsikan lagi," jelasnya.

Imam mengungkapkan, sebenarnya keberadaan alat tersebut belum begitu diprioritaskan di RSUD Natuna. Masih banyak fasilitas ataupun alat kesehatan lain yang dianggap lebih urgent untuk diadakan di RSUD Natuna ketimbang alat Hyperbaric Chamber tersebut.

Hyperbaric Chamber sendiri adalah alat terapi untuk meningkatkan kemampuan tubuh dan sel darah putih dalam melawan infeksi, mengurangi pembengkakan, dan merangsang proses penyembuhan luka.

Terapi Hiperbarik pada umumnya digunakan untuk mengobati penyakit Deskompresi yang biasanya dialami oleh para penyelam bawah laut.

Namun belakangan ini, terapi Hiperbarik juga kerap dipakai sebagai pengobatan tambahan untuk mengatasi berbagai penyakit seperti, anemia, luka bakar, luka yang tidak kunjung sembuh seperti penderita Diabetes hingga mencegah penuaan dini.

Terapi Hiperbarik ini biasanya ditemukan di sejumlah Rumah Sakit Angkatan Laut di Indonesia. Di Kepri sendiri yang memiliki akat Hiperbarik ini baru RS Angkatan Laut Tanjungpinang.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews