Jakarta, Batamnews - Teh susu banyak dinikmati orang Inggris saat sarapan. Biasanya teh dituang ke cangkir dulu baru susunya. Ahli ini sarankan sebaliknya.

Orang Inggris banyak yang menikmati teh susu sebagai menu pendamping sarapan. Menu sarapan yang biasa mereka santap adalah biskuit atau roti.

Teh susu ala Inggris ini biasa dinikmati dalam kondisi hangat. Berbeda dengan milk tea khas Taiwan yang biasa disajikan dalam kondisi dingin.

Dilansir dari Wiki How, teh susu ala Inggris ini biasanya menggunakan jenis teh hitam. Kamu bisa menyeduh teh hitam dengan air panas terlebih dahulu, kemudian disajikan dalam cangkir. Setelah itu barulah ditambahkan susu dan gula ke dalamnya.

Namun, Alan Mackie seorang ahli kimia koloid dari departemen makanan dan nutrisi di Leeds University mengatakan kalau cara tersebut sebenarnya salah. Dilansir dari Independent (7/4), ia menjelaskan kalau mencampurkan susu terlebih dahulu sebelum teh bisa menghasilkan rasa yang enak.

Mackie juga mengungkapkan kalau menambahkan susu ke dalam cangkir terlebih dahulu mencegah hilangnya rasa teh. Menuangkan teh setelah susu bisa membuat rasa teh jauh lebih enak, karena susu mengandung protein yang dapat menurunkan kandungan mineral air.

"Semakin banyak mineral yang ada dalam air, semakin sulit senyawa ini mengembangkan rasanya dan menyebabkan tanin menjadi padat. Tapi, jika susu ditambahkan pada proses awal seduhan, maka protein dapat mengikat tanin dan mineral lain di dam air. Sehingga menghasilkan rasa yang lebih unggul," jelas Alan Mackie.

Temuan dari ahli Alan Mackie ini tampaknya menimbulkan kontroversi di Inggris. Namun, zaman dahulu juga banyak yang menuangkan susu terlebih dahulu ke dalam cangkir baru setelahnya teh hitam, seperti dilansir dari Nine.com (7/4).

Hal tersebut dilakukan pada zaman dahulu karena bahan porselen pada cangkir sangat tipis. Jadi, ketika menambahkan susu lebih dulu akan menurunkan suhu panas teh, sehingga cangkir tidak mudah pecah.