Pelayanan Sejumlah OPD Kabupaten Meranti Lumpuh Akibat Mati Listrik

Pelayanan Sejumlah OPD Kabupaten Meranti Lumpuh Akibat Mati Listrik

Kantor Disdikbud Kepulauan Meranti. (Foto: Arjuna/Batamnews)

Meranti - Pelayanan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti tak berjalan karena listrik padam. Kondisi ini terjadi sejak Senin (8/3/2021)

Dari pantauan, kotak pembagi arus yang berada di depan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) terbakar. Bahkan, pada Senin lalu terlihat mengeluarkan asap.

Akibat dari kerusakan tersebut membuat listrik sejumlah OPD; Disdikbud, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) dan Bagian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) mati total.

Hingga Selasa (9/3/2021), listrik pada 5 kantor tersebut masih padam.

Sekretaris Disparpora, Budi Hartoyo mengakui pelayanan di OPD nya terhambat. Bahkan, terlihat ia bersama sejumlah jajarannya duduk di luar kantor.

"Listrik padam. Kami tidak bisa bekerja. Makanya duduk di luar," ucapnya saat ditemui, Selasa (9/3/2021).

Senada dengan itu, Plt Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian (P2IK) Budi Hardiantika menyebutkan, pekerjaan yang menggunakan perangkat komputer tidak bisa dilakukan. Semua dikarenakan listrik padam.

"Kita tidak bisa mengecek honorer yang sudah kita registrasi yang datanya berada di dalam perangkat komputer," sebutnya.

Kepala PLN Rayon Selatpanjang, Ferizal Sukri saat dihubungi via telepon mengakui pemadaman listrik di sejumlah kantor pemerintahan disebabkan ada kerusakan pada kotak pembagi arus di depan Kantor Disdikbud.

"Kebetulan saya sedang berada di Dumai. Jadi bisa menanyakan kondisi sebenarnya terhadap kerusakan yang terjadi tersebut kepada anggota kami," ucapnya.

Suverpesor Teknik PLN Ranting Selatpanjang, Novri yang dikonfirmasi mengakui bahwa kotak pembagi arus yang terbakar tersebut merupakan aset milik Pemkab Meranti. Sehingga mereka tidak bisa mengganti material yang mengalami kerusakan.

"Secara teknis asetnya milik Pemda, sehingga kami tidak bisa mengganti kalau ada material yang rusak," ujarnya.

Namun, pihaknya siap membantu untuk perbaikan. Hanya saja saat ini masih ada kegiatan dan acara di Kantor Bupati Meranti.

Terkait persoalan pemadaman dan kepemilikan kotak yang mengalami kerusakan itu, pihak PLN juga sudah mengkoordinasikannya kepada Pemkab Meranti melalui Bagian Ekonomi dan Bagian Umum.

"Kita siap membantu. Kami juga sudah mengkoordinasikannya kepada Pemkab Meranti," kata Novri.

Wakil Bupati Kepulauan Meranti, H Asmar yang dikonfirmasi secara terpisah mengaku belum mengetahui secara detail terhadap kerusakan yang terjadi. Tetapi ia berjanji akan segera mengkoordinasikan dan mendudukkan masalah tersebut.

"Yang jelas saya belum tau apa masalahnya. Kita berharap pihak PLN dapat membantu kita untuk mengatasi masalah kerusakan listrik ini," harapnya.

Lebih jauh, Asmar juga akan berusaha mendudukan persoalan kerusakan tersebut. Tentunya dengan memanggil pihak PLN dan bagian di Pemkab Meranti yang menangani masalah ini.

"Kita akan dudukkan secara bersama. Supaya ada solusi untuk menyelesaikan masalahnya, karena kita ingin yang terbaik," terang Asmar.
Arjuna, [09.03.21 17:34]
[ Photo ]
Kantor Disdikbud Kepulauan Meranti

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews