Meranti - Wabup Meranti, Asmar meminta para ASN untuk fokus bekerja di jam produktif. Ia mengatkan ASN untuk tidak berada di warung kopi pada masa jam kerja.

Apalagi tren nongkrong di warung kopi sangat tinggi di kabupaten berjuluk 'tanah jantan' itu. Kerap kedapatan para ASN berseragam lengkap yang mencuri waktu untuk ngopi saat jam kerja. Warung kopi memang jadi tempat strategis untuk bersantai.

"Tak mesti saat jam kerja ngopinya. Kalau pas waktu istirahat ya dibolehkan," tutur Asmar, Senin (8/3/2021).

Jika kedapatan ASN yang melakukan tindakan indisipliner, akan dilakukan peringatan atau teguran keras. Bahkan, pihaknya tidak sungkan-sungkan memberhentikan para tenaga honorer yang masih melanggar aturan.

"Kita akan berikan surat peringatan secara bertahap. Untuk PNS bisa saja ditindak kepada penurunan pangkat," tegasnya.

Guna mengantisipasi terjadinya hal tersebut, ia mengatakan akan melakukan sidak ke sejumlah warung kopi. Pihak Satpol PP pun siap menegakkan aturan.

Asmar sebenarnya tetap membolehkan para ASN di Meranti untuk ngopi. "Setelah apel pagi selesai, kita membolehkan ASN untuk ngopi dan sarapan. Rentang waktu 1 jam saja," katanya.

Kemudian, kepada ASN wanita juga diminta untuk berpakaian sesuai dengan SOP yang berlaku.

"Untuk ASN wanita muslim, harus mengenakan jilbab. Pakaian juga tidak boleh terlalu ketat," ingat Asmar.