Tanjungpinang - Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri mencatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kepulauan Riau tahun 2020 mencapai 75,59. 

Posisi tersebut meningkat sebesar 0,11 poin atau setara 0,15 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di level 75,48.

"Pada tahun 2020, pembangunan manusia di Kepri berstatus tinggi, sama dengan statusnya pada tahun 2019," ujar Kepala BPS Provinsi Kepri, Agus Sudibyo melalui rilisnya, Selasa (29/12/2020).

Dalam grafisnya, BPS Kepri merilis, IPM Provinsi Kepri 2020, menempati peringkat keempat dari 34 provinsi di Indonesia. 

"Sedangkan, untuk di wilayah Sumatera, IPM Provinsi Kepri berada diurutan pertama dari 9 provinsi di wilayah Sumatera," ujarnya.

Agus juga memaparkan, sepanjang 2020, komponen IPM di Provinsi Kepri juga mengalami peningkatan. Seperti, bayi yang baru lahir memiliki peluang untuk hidup hingga 69,96 tahun. 

"Jumlah itu meningkat 0,16 tahun dibandingkan tahun sebelumnya," katanya.

Kemudian, anak-anak usia 7 tahun memiliki peluang untuk bersekolah selama 12,87 tahun, juga meningkat 0,04 tahun dibandingkan pada 2019. 

Sedangkan penduduk usia 25 tahun ke atas secara rata-rata telah menempuh pendidikan selama 10,12 tahun, meningkat 0,13 tahun dibandingkan tahun sebelumnya. 

"Namun untuk pengeluaran per kapita disesuaikan pada tahun 2020 sebesar 14,209 juta rupiah, menurun 257 ribu rupiah dibandingkan tahun sebelumnya," tuturnya.