Andhra Pradesh - Penyakit misterius menyerang kawasan India bagian selatan dan menyebabkan 1 orang tewas dan ratusan lainnya dirawat di berbagai rumah sakit.

Menurut pejabat senior departemen kesehatan setempat, nama penyakit ini belum diketahui namun diyakini berupa infeksi yang menyebabkan banyak orang jatuh pingsan setelah kejang dan mual.

Pemerintah dan otoritas medis di negara bagian selatan Andhra Pradesh mengatakan bahwa lebih dari 200 orang dipulangkan pada akhir pekan dan bahwa tes bukan disebabkan COVID-19, infeksi yang disebabkan oleh virus corona baru. Tes serologi lebih lanjut sedang dilakukan.

"Penyebab wabah belum diketahui," kata pemerintah negara bagian dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa orang dari semua kelompok umur tampaknya rentan terhadap infeksi tersebut.

Secara terpisah, kementerian kesehatan federal India mengatakan pada hari Senin akan mengirim tim yang terdiri dari tiga ahli medis untuk menyelidiki wabah tersebut, yang telah menginfeksi lebih dari 300 anak, katanya dilansir The Star, Selasa (8/12/2020).

"Anak-anak tersebut dilaporkan menderita pusing, pingsan, sakit kepala dan muntah," kata kementerian tersebut, menambahkan bahwa survei dari pintu ke pintu juga sedang dilakukan.

Departemen kesehatan negara bagian diberitahu tentang kasus pertama selama akhir pekan setelah kematian seorang pria berusia 45 tahun, kata Geeta Prasadini, seorang direktur kesehatan masyarakat di negara bagian Andhra Pradesh.

"Kami telah mengambil sampel darah pasien untuk penyelidikan serologis dan penyelidikan bakteri untuk menyingkirkan semua jenis meningitis," kata Prasadini kepada Reuters.

Pihak berwenang sedang menyelidiki pasokan air di 20 lokasi di kota Eluru tempat wabah pertama kali dilaporkan serta daerah sekitarnya, tambahnya.