Natuna - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), mengingatkan kepada seluruh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Natuna agar tidak takut mengambil tindakan jika ada pelanggaran yang ditemui di lapangan.

Hal itu disampaikan Komisioner Bawaslu Natuna, Divisi SDM dan Organisasi, Lindawati saat melakukan monitoring dan supervisi pelaksanaan Bimtek PTPS Tahap II di Kantor Panwascam Kecamatan Bunguran Tengah, Kamis (3/12/2020).

"Jika ada pelanggaran yang terjadi di TPS nanti, pihak PTPS jangan ragu untuk melaporkan ke panwascam," ucap Linda.

Dirinya juga mengingatkan jika nantinya menemukan pelanggaran pemilu di lapangan, pihak panwascam jangan takut untuk mengambil tindakan, dan segera berkordinasi dengan Bawaslu kabupaten/kota.

Dalam Bimtek yang dihadiri oleh seluruh Anggota Panwascam Bunguran Tengah tersebut, Lindawati juga berharap untuk semua panwascam agar menjalankan tugasnya dengan baik dan menjaga netralitas.

"Harapan saya, setelah melaksanakan Bimtek ini, kita bisa bekerja dengan benar dan ikhlas, karena ini adalah kesempatan kita untuk memberikan sumbangsih kita untuk negara," harap Linda.

Dirinya juga mengingatkan kembali kepada seluruh anggota panwascam yang ada, ketika bertugas untuk tetap menerapan protokol kesehatan. Karena hal ini merupakan kunci utama dalam menyukseskan Pilkada kali ini.

Untuk itu dalam kesempatan tersebut, pihak Bawaslu kabupaten/kota menyerahan APD kepada seluruh panwascam se-Kabupaten Natuna. Adapun APD yang diserahkan berupa, face shield, masker, vitamin, hand sanitizer, dan sarung tangan latek.