Natuna - Dua orang pegawai Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Natuna reaktif saar rapid test dilakukan oleh tim gugus tugas, Selasa (17/11/2020) pagi.

Kepala Dinsos Natuna, Puryanti mengatakan, rapid tes massal dilakukan menyusul ada satu orang staff Dinsos yang kedapatan reaktif saat ingin melakukan perjalanan keluar daerah beberapa waktu lalu.

"Awalnya ada staff saya yang ingin melakukan Dinas luar daerah, ketika di rapid di RS AURI ternyata hasilnya reaktif, setelah tiga hari berikutnya yang bersangkutan menjalani rapid lagi, dan ternyata masih reaktif. Untuk itu yang bersangkutan selama ini sudah menjalani isolasi mandiri dan diminta untuk tidak masuk ke kantor," ungkap Puryanti.

Dengan pertimbangan di atas, Kadinsos kemudian berkordinasi dengan tim meminta untuk dilakukan rapid tes massal.

"Hari ini sebanyak 28 orang staff dan pegawai Dinsos yang melakukan rapid test. 2 orang reaktif. Langsung kita berikan cuti untuk isolasi mandiri dirumah," ujar Puryanti

Kepala Puskesmas Ranai, Nazri menjelaskan bahwa kegiatan rapid test kali ini sama seperti sebelum sebelumnya, merupakan arahan dari tim.

"Dua orang reaktif hari ini diminta untuk melakukan isolasi mandiri, di mana selanjutnya akan kita lakukan tes swab k edepanya," jelas dia.

Staf Dinsos, Fitri mengharapkan kepada Pemda Natuna untuk melakukan tes rapid massal terhadap seluruh OPD dan Instansi yang ada di Natuna, bukan hanya ke beberapa OPD saja.

"Kalau bisa semua OPD dilakukan rapid test massal, menghindari penyebaran covid 19, jangan hanya Beberapa OPD saja. Agar kami sebagai pegawai pemerintah ini juga tidak was was saat menjalankan tugas," harapnya.