Thailand Sita Ketamin Senilai Hampir Semiliar Dolar AS

Thailand Sita Ketamin Senilai Hampir Semiliar Dolar AS

Ketamin senilai hampir semiliar dolar AS yang diamankan aparat Thailand. (Foto: Reuters via Channel News Asie)

Bangkok - Thailand telah menyita ketamin selundupan hampir 1 miliar dolar Amerika, yang sebagian besar kemungkinan ditujukan ke pasar gelap di Eropa, Jepang atau Korea.

Montri Yimyaem, Biro Pemberantasan Narkotika Thailand mengatakan ukuran tangkapan menunjuk ke jaringan multinasional, dan Thailand akan mengejarnya dengan negara lain dan badan internasional.

"Obat itu tidak populer di Thailand, dan paling banyak dijual di luar negeri, termasuk Eropa, Australia, Taiwan, Jepang, dan Korea," ujarnya, dikutip Batamnews dari Channel News Asia, Jumat (13/11/2020).

Dalam pengobatan, ketamin digunakan sebagai obat bius atau antidepresan, tetapi sebagai obat rekreasi, ketamin digunakan untuk menginduksi sensasi seperti melamun atau kesurupan, dan terkadang halusinasi.

Penyelidik menemukan 457 kantong obat, masing-masing seberat 25kg, bernilai sekitar 29 miliar baht secara keseluruhan, di sebuah gudang di provinsi Chachoengsao, timur Bangkok.

Mereka memperluas penyelidikan setelah 300 kg ketamin yang berasal dari Thailand ditemukan di Taiwan.

"Penemuan ini baru permulaan, akan ada penyelidikan lebih lanjut untuk merebut keuntungan haram terkait penyelundupan narkoba," kata Menteri Kehakiman Somsak Thepsutin.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews