Cuma Setengah Hari, 8 Ton Premium di SPBU Sei Carang Langsung Ludes

Cuma Setengah Hari, 8 Ton Premium di SPBU Sei Carang Langsung Ludes

Antrean sepeda motor mengular di SPBU Tanjungpinang. (Foto: Adi/batamnews)

Tanjungpinang - Kelangkaan bahan bakar minyak jenis premium dan pertalite di Kota Tanjungpinang, menyebabkan antrean panjang di sejumlah SPBU.

SPBU yang tersedia pertalite menjadi tujuan warga, seperti SPBU Sei Carang, Jalan WR Supratman dan Kilometer 7. Di SPBU tersebut, pertalite dan pertamax tersedia.

Menurut pengawas di SPBU Sei Carang, Cahyo, stok premium sempat tersedia. Sebanyak 8 ton BBM bersubsidi itu disuplai Pertamina pada Rabu (4/11/2020) pagi.

"Tapi menjelang siang sudah habis," kata Cahyo saat ditemui Batamnews, Rabu siang.

Biasanya, stok 8 ton premium bisa bertahan hingga malam hari. Namun sejak  sepekan belakangan ini, antrean warga mendapatkan premium ini langsung mengular.

"Mungkin karena SPBU lainnya kosong, makanya warga larinya ke sini," ujarnya.

Ia menuturkan, sebelumnya kuota premium dari Pertamina dalam satu hari mencapai 16 ton, tapi setahun terakhir dikurangi menjadi 8 ton.

"Kalau dulu ya 16 ton, tapi sekarang hanya 8 ton, kita selagi tersedia pasti dijual lah, mas," jelasnya.

Pantauan Batamnews di lapangan, meskipun mengalami kekosongan di SPBU, sementara di kios pinggir jalan masih tersedia premium yang dijual secara eceran.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews