KPU Kepri Terancam Lumpuh, Dua Komisioner Positif Corona

KPU Kepri Terancam Lumpuh, Dua Komisioner Positif Corona

Jubir Gugus Tugas Covid Kepri, Tjetjep Yudiana. (Dok. Batamnews)

Tanjungpinang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri terancam lumpuh dan tidak efektif bekerja. Dua dari lima komisioner dinyatakan positif corona.

Selain itu, satu anggota KPU Kepri saat ini dalam penanganan medis di RS Raja Ahmad Tabib dan akan disegerakan pemeriksaannya.

Baca juga: Komisioner KPU Kepri Priyo Handoko Positif Covid-19

Beredar kabar jika saat ini Ketua KPU Kepri tidak bisa memgambil keputusan dan mempelenokan hasil kegiatan yang seharusnya dilakukan, karena tiga anggotanya harus menjalani isolasi.

Jubir Gugus Tugas Covid Kepri, Tjetjep Yudiana menyebut dua komisioner KPU Kepri Arison dan Priyo Handoko dipastikan positif.

"Yang sudah pasti hasilnya positif saat ini Priyo dan Arison. Dan yang satu lagi disegerakan pemeriksaannya yakni Parlindungan Sihombing," kata Tjetjep, Selasa (3/11/2020) malam.

Hasil swab atas nama Parlinungan saat ini belum keluar, namun yang bersangkutan dalam perawatan karena ada indikasi klinis mengarah Covid-19.

"Parlin belum keluar hasilnya," tegas mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri ini.

Hal senada juga disampikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri M Bisri yang menyebutkan saat ini anggota KPU Kepri yang positif corona ada penambahan atas nama Arison.

Baca juga: Reaktif, Komisioner KPU Kepri Parlindungan Sihombing Dilarikan ke RS

"Sebelumnya Arison juga telah dilakukan pemeriksaan Swab dan hasilnya baru sore ini keluar dan dikonfirmasi positif," jelasnya.

Unuk anggota KPU Kepri lainnya yang saat ini masih menunggu hasil swab atas nama Parlindungan. Dan yang bersangkutan sudah dalam penanganan media di rumah sakit.

"Iya Parlindungan mendapatkan penanganan khusus, tapi konfirmasi hasil Swab belum, walaupun secara klinis mengarah kesana," tuturnya.

Informasi yang berkembang juga selain anggota KPU Kepri ada juga staf Kantor KPU Kepri yang telah dinyatakan positif corona.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews