Awas! Kemasan Makanan Beku Bisa Tularkan Virus Covid-19

Awas! Kemasan Makanan Beku Bisa Tularkan Virus Covid-19

Ilustrasi.

OTORITAS pengendalian penyakit China (Chinese Center for Disease Control and Prevention) atau CDC China menyebutkan dalam temuan terbarunya bahwa kontak dengan kemasan makanan beku yang terkontaminasi oleh virus corona Covid-19 dapat menyebabkan infeksi.

Hal ini ditemukan setelah China CDC mendeteksi dan mengisolasi virus corona hidup pada kemasan luar dari makanan beku untuk melacak virus tersebut. Hal ini sebelumnya dilaporkan pekan lalu di kota Qingdao.

Dilansir dari Reuters, Minggu (18/10/2020), ini merupakan penemuan pertama di dunia yang menunjukkan bahwa virus tersebut memungkinkan ditularkan dari jarak jauh melalui makanan beku.

Ini berawal dari adanya dua pekerja dermaga asal Qingdao yang dinyatakan sebagai orang tanpa gejala (OTG) pada September lalu dan dibawa ke rumah sakit selama masa karantina karena desinfeksi dan perlindungan yang tidak memadai. Kasus ini membawa pada 12 kasus lainnya, kata pihak berwenang pekan lalu.

Namun demikian, ahli virologi dari University of Hong Kong menyebutkan tak bisa dipastikan bahwa kedua pekerja Qingdao ini tertular virus dari kemasan makanan beku. Bisa saja mereka tertular dari tempat lain dan kemudian menyebarkan virus ke kemasan makanan yang mereka tangani.

China CDC juga menyebutkan bahwa tak ada contoh yang ditemukan dari setiap konsumen yang tertular virus dengan melakukan kontak dengan makanan beku dan risiko terjadinya hal ini tetap sangat rendah.

Meskipun demikian, disarankan agar pekerja yang menangani, memproses, dan menjual produk beku harus menghindari kontak langsung antara kulit dengan produk makanan beku, yang mungkin menularkan virus.

CDC juga menyarankan pekerja untuk tidak menyentuh mulut atau hidung sebelum melepas pakaian kerja yang mungkin terkontaminasi tanpa mencuci tangan dan harus melakukan tes secara teratur.

Sebelum temuan ini, badan ini juga menemukan jejak genetik virus telah ditemukan dalam beberapa sampel yang diambil dari makanan beku atau kemasan makanan, tetapi jumlah virusnya rendah dan tidak ada virus hidup yang diisolasi.

Hanya virus hidup yang dapat menginfeksi orang, sementara sampel yang mengandung virus mati juga dapat dites positif untuk jejak virus.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews