Karimun - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimis masyarakat yang memilih calon legislatif dari partai PKS pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 lalu, akan kembali memilih calon kepala daerah yang juga diusung PKS. Hal ini diketahui dari hasil lembaga survey yang diterima PKS.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Karimun, Suyadi membenarkan informasi tersebut. Meski nantinya ada mantan-mantan kader yang berbeda dukungan, itu katanya merupakan hal yang wajar.

Menurut dia, meski kondisi demikian terjadi, yakni berbedanya dukungan yang diberikan para mantan kader PKS, tak akan mempengaruhi pilihan masyarakat terutama di Karimun. Pasalnya, dari hasil survey di Karimun, menunjukkan pemilih PKS itu loyal dan mengikuti paslon yang diusung partai.

"Pemilih di PKS itu solid dan mendukung paslon yang diusungnya, Alhamdulillah. Kalau ada mantan kader yang kemudian mendukung paslon tertentu, silahkan saja. Tapi kita pastikan itu tidak akan mempengaruhi langkah-langkah kerja pemenangan, apalagi figur Pak Iskandarsyah-Anwar atau Bersinar sangat diterima oleh masyarakat Karimun," kata Suyadi baru-baru ini seperti rillis pers yang diterima Batamnews, Rabu (2/9/2020).

Secara terpisah, Ketua DPW PKS Kepulauan Riau, Raden Hari Tjahyono mengungkapkan, loyalitas pemilih dari PKS akan memilih pasangan calon yang diusungnya pada Pilkada 2020 mendatang tidak perlu diragukan lagi

Hal ini terungkap dari beberapa hasil survey Pilkada kabupaten dan kota yang ada di Kepri. Mayoritas mereka akan memilih pasangan calon yang diusung PKS.

"Dari hasil survey yang kami peroleh dari beberapa lembaga survey nasional, alhamdulillah pemilih PKS sangat loyal dan memutuskan untuk memilih pasangan calon yang diusung PKS. Dari beberapa sample survey angkanya diatas 80 persen dan sisanya belum memutuskan pilihan, jadi jangan ragu dengan kekuatan pemilih PKS," kata Raden Hari.

Menurutnya, sebelum memberikan rekomendasi SK dukungan, ada dokumen wajib yang diserahkan ke DPP, yaitu hasil survey sebagai salah satu syarat administratif dan pertimbangan keputusan dukungan paslon.

Ditambahkannya, terkait dengan pihak-pihak yang mengklaim dan mantan kader PKS yang bersebarangan dengan keputusan paslon yang didukung PKS, dirinya mengganggap persoalan itu sudah dianggap clear. Pihaknya tidak begitu mempersoalkan dan diharapkan paslon di Pilkada juga berhati-hati dan utamanya masyarakat agar tak terkecoh.

"Kalau ada pihak-pihak yang mengklaim bahwa PKS pecah dan tidak komitmen dalam pemenangan politik tentu itu tidak benar. Buktinya kita sangat solid, dari hasil survey yang ada yakinlah itu. Kepercayaan masyarakat kepada PKS semakin baik dan tentu ini modal utama pasangan INSANI dan pasangan calon yang diusung PKS di kabupaten dan kota yang ada di Kepri," pungkas Raden Hari Tjahyono.