• HOME
  • Peristiwa
  • Kriminalitas
  • Metro
  • Politik
  • Daerah
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Natuna
    • Anambas
    • Lingga
    • Bintan
  • Video
  • Shopping
  • Indeks

Update Terbaru

• Pesan Terakhir Korban Sriwijaya Air SJ 182 Asal Lampung      • Tim SAR Sebut Sudah Temukan 32 Korban Tewas Longsor Sumedang      • Trump Bakal Tinggalkan Washington Pagi Hari Sebelum Pelantikan Joe Biden      • Kemendagri: 13 Korban Sriwijaya Air Teridentifikasi Lewat Sidik Jari      • Bakamla Halau Kapal Vietnam yang Terobos Perairan Natuna      • Kronologi Meninggalnya Farida Pasha Pemeran Mak Lampir karena Covid-19      • Sindikat Pemalsu Surat Hasil Swab PCR Tertangkap di Bandara      • Rute Baru Lion Air, Harga Tiketnya Rp 500 Ribuan      • Dua Pegawai Restoran di Sulbar 8 Jam Terperangkap di Reruntuhan      • Menteri ESDM Tetapkan Formula dan Harga Patokan LPG 3 Kg Tahun 2020     
Batamnews > Kepulauan Riau

Sering Bermasalah, Gubernur Ancam Copot Pejabat Disdik Kepri

Rabu 08 Juli 2020, 11:16 WIB

Unjuk rasa mahasiswa di Disdik Kepri menyoroti dugaan penggelembungan anggaran pengadaan laptop. (Foto: Sutana/batamnews)

Tanjungpinang - Amburadulnya kinerja Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau membuat Plt Gubernur Isdianto berang. Dia merencanakan perombakan pejabat di dinas itu dalam waktu dekat.

Isdianto mencium ketidakberesan kinerja para pejabat Disdik Kepri setelah menggelar pertemuan dengan sejumlah kepala SMA se-Kepri, beberapa waktu lalu. 

Selain itu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) setiap tahunnya selalu memberikan catatan dan rekomendasi atas laporan keuangan seiring adanya temuan dalam pelaksanaan kegiatan di Disdik Kepri dalam penggunaan anggaran APBD tidak sesuai dengan faktanya.

"Rencana ada untuk mereshufle pejabat Disdik. Kita akan mencari orang yang duduk di sana benar-benar yang berkompeten," kata Isdianto di Tanjungpinang.

Dari catatan Batamnews, kinerja Disdik Kepri juga menjadi sorotan guru PNS SMA/SMK setelah tunjangan mereka tak kunjung cair. Ratusan guru ini menggelar aksi di Kantor Gubernur Kepri di Dompak Tanjungpinang tahun lalu.

Ada tiga jenis tunjangan yang saat 'ditahan' oleh Disdik Kepri yakni tunjangan kinerja daerah (TKD) untuk gaji 13 dan 14 tahun anggaran 2018, kemudian TKD Januari dan Februari anggaran 2019, serta tunjangan profesi guru triwulan empat tahun anggaran 2018.

Tunjangan baru cair setelah guru menggelar aksi dan beraudiensi dengan Gubernur Nurdin Basirun saat itu.

Terkini, Disdik juga menjadi sorotan publik setelah didemo mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Pemerhati Kebijakan (FMPK) Provinsi Kepri.

Mahasiswa menuding Disdik Kepri semakin hancur dan menjadi bancakan oknum tertentu dalam menggarap proyek.

"Selain lebih kental dengan bagi-bagi proyek, juga ajang bancakan korupsi bagi oknum tertentu," kata salah satu mahasiswa dalam orasinya di depan Kantor Disdik Kepri di Dompak, Selasa (7/7/2020).

Menurut mahasiswa, Disdik Kepri selama ini memperoleh anggaran sebesar 20 persen dari total APBD Provinsi Kepri. 

Namun, besarnya kucuran anggaran tidak diimbangi dengan kinerja yang baik dan memunculkan pertanyaan hal yang sudah dilakukan dan dikerjakan oleh Dinas Pendidikan Kepri, untuk masyarakat khususnya untuk kemajuan dunia pendidikan.

"Apa yang sudah dikerjakan Disdik selama ini?. Justru kami melihatnya program dan kebijakan hanya untuk bagi-bagi proyek," teriak orator yang diamini oleh rekan-rekannya.

Mahasiswa juga mengatakan, Dali harus bertanggung jawab penuh dengan adanya dugaan mark up pengadaan laptop ini. Sebab, kepala dinas merupakan Pengguna Anggaran (PA) yang harus bertanggungjawab penuh apabila ada kelalaian dan juga kerugian dari pengadaan laptop serta proyek lainnya.

(sut)
Editor       : Dodo
# Disdik Kepri


FOLLOW US :

Berita Terkait :
Selasa, 07 Juli 2020 - 11:16 WIB

Mahasiswa Desak Kejati Kepri Usut Dugaan Mark-up Pengadaan Laptop

Selasa, 07 Juli 2020 - 11:16 WIB
Dugaan Mark Up Pengadaan Laptop Rp 22,2 Miliar

Gelar Demo, Mahasiswa Selidiki Pembelian Laptop Disdik Kepri ke Toko-toko

Kamis, 26 Maret 2020 - 11:16 WIB

Tindak Lanjut Disdik Kepri Terkait Peniadaan UN 2020

Selasa, 17 September 2019 - 11:16 WIB

Kadisdik Kepri M Dali Kaget Kantornya Digeledah KPK


Baca Juga :
Jumat, 15 Januari 2021 - 11:16 WIB

Situasi Terkini Rumah Haji Permata di Tanjung Sengkuang Batam

Jumat, 15 Januari 2021 - 11:16 WIB

Haji Permata Diduga Tewas Tertembak, DJBC Kepri: Kami Masih Cari Informasi

Jumat, 15 Januari 2021 - 11:16 WIB

Haji Permata Meninggal Dunia Diduga Ditembak

Sabtu, 16 Januari 2021 - 11:16 WIB

Bea Cukai Rilis Alasan Penembakan Pengusaha Kapal Haji Permata


Komentar Via Facebook :



Tag Terpopuler
#
Edward Snowden

#
Tekno

#
Penerbangan

#
Lion Air

#
DJBC Kepri

#
Haji Permata

#
Haji Permata Meninggal Dunia

#
Black Box

#
Tukang parkir pesawat

#
Marshaller

Berita Terpopuler
1
Edward Snowden Serukan Warga Dunia Tinggalkan WhatsApp

dibaca 62940 kali

2
Situasi Terkini Rumah Haji Permata di Tanjung Sengkuang Batam

dibaca 46030 kali

3
Cuaca Buruk, Lion Air Jakarta-Pontianak Terpaksa Berbelok ke Batam

dibaca 31537 kali

4
Haji Permata Diduga Tewas Tertembak, DJBC Kepri: Kami Masih Cari Informasi

dibaca 24479 kali

5
Haji Permata Meninggal Dunia Diduga Ditembak

dibaca 14078 kali

6
Bea Cukai Rilis Alasan Penembakan Pengusaha Kapal Haji Permata

dibaca 13295 kali

7
Sepak Terjang Haji Permata di Dunia Penyelundupan

dibaca 9602 kali

8
Black Box Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

dibaca 9129 kali

9
Ingin Jadi Tukang Parkir Pesawat? Berikut 5 Fakta dan Syaratnya

dibaca 8805 kali

10
Seribu Massa KKSS Batam Dikabarkan Akan Geruduk Kantor Bea Cukai Kepri

dibaca 8796 kali

Suara Pembaca

6 hari lalu

Cara Mengubah Rumah Biasa Menjadi Smart Home!
SMART HOME merupakan ekosistem rumah paling penting di era modern seperti sekarang. Yuk, cari tahu perangkat smart home rekomendasi pilihan dengan
Kolom dan Opini

1 tahun lalu

Daya Saing Batam di Tepi Jurang?
Losing Competitiveness DALAM empat bulan terakhir ini kita dijejali dua peristiwa yang saling bertolak belakang. Peristiwa pertama, betapa kita gegap

1 tahun lalu

Kill or To Be Killed, is it Still Relevant?
BENARKAH dunia bisnis saat ini sudah seperti rimba belantara, siap membunuh atau terbunuh, seperti judul tulisan ini, kill or to be killed, cut-the-throat, or
Advertorial

2 bulan lalu

Promo Big Surprise, Electonics City Beri Hadiah Langsung Pembelian di Atas Rp 1 Juta
Batam - Electronics City mengadakan promo menarik untuk merayakan hari jadi ke-19. Promo ini bertemakan “Big Surprise”.
 


 
Download Aplikasi Android Suara.com
  • Berita
    - Nasional
    - Internasional
    - Peristiwa
    - Nusantara
    - Sumatera Utara
    - Riau
  • Daerah
    - Tanjungpinang
    - Karimun
    - Natuna
    - Anambas
    - Lingga
    - Bintan
    - Meranti
  • Kategori
    - Olahraga
    - Ekonomi
    - Properti
    - Tekno
    - Seleb
    - Kuliner
    - Female
  • Kategori
    - Travel & Hotel
    - Gaya Hidup
    - Otomotif
    - Video
    Kode Pos
    - Batam
  • Ragam
    - Batamsiana
    - Komunitas
    - Opini
    Serumpun
    - Malaysia
    - Singapura
  • Sosial Media
    - Facebook
    - Twitter
    - Instagram
    - Rss Feed







© 2015 - batamnews.co.id          Desain By :Aditya Tentang | Redaksi | Disclaimer | Pedoman | Info Iklan | Iklan Baris