Batam - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi kembali berpesan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta camat dan lurah untuk tetap menerapkan physical distancing dan aturan memakai masker di luar rumah.

Dalam beberapa hari terakhir, ada penambahan pasien positif Covid-19 yang cukup signifikan, yaitu bertambah 6 orang. Sebelumnya sempat tidak ada tambahan pasien kurang lebih 3 minggu.

“Setelah kami pelajari, kasus Covid-19 ini sudah intern kota Batam (transmisi lokal),” ujar Rudi di Engku Putri, Rabu (6/5/2020).

Untuk upaya pencegahan, Rudi berpesan agar segera diambil tindakan tegas. Termasuk juga tempat-tempat ibadah yang beraktifitas sebagaimana biasanya. Karena diketahui masih ada masjid yang melaksanakan tarawih berjamaah.

“Jika masih ada titik keramaian, langsung kami tertibkan, tidak ada toleransi lagi,” katanya.

Rudi menekankan pihaknya masih berupaya tidak ada kontak fisik dalam mengambil tindakan. Karena saat ini sudah memasuki bulan Ramadhan.

“Tindakan tegas, langsung dibubarkan, tapi jangan kontak fisik, takut nanti terpancing emosi,” kata dia.

Pada kesempatan tersebut, Rudi menambahkan, upaya penyisiran tahap pertama sudah dilakukan. Nantinya akan menyusul penyisiran tahap kedua.

Untuk tahap kedua ini, upaya penyisiran tidak hanya menyasar orang-orang sakit lagi, namun juga menyasar orang-orang yang melakukan kontak dengan siapa saja yang dicurigai terpapar Covid-19.

“(Orang yang kontak), ada yang tanpa gejala, kita ambil juga,” ucapnya.

Ia berharap pandemi global Covid-19 ini bisa berakhir pada akhir Ramadhan nanti. Sampai waktu tersebut, jumlah kasus pasien positif diharapkan tidak bertambah. “Mudah-mudahan akhir ramadhan bisa selesai,” ujarnya.