Iuran SPP untuk SMA/SMK Negeri di Kepri Digratiskan 3 Bulan

Iuran SPP untuk SMA/SMK Negeri di Kepri Digratiskan 3 Bulan

Pelajar. (Foto: Ilustrasi)

Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri akhirnya mengambil kebijakan menggratiskan SPP selama tiga bulan (April-Juni), untuk meringankan beban orang tua.

"Ada kebijakan pemerintah dengan mengratiskan SPP untuk sekolah SMA dan SMK dan SLB Negeri. Itu juga sebagai pengganti pulsa internet (selama proses belajar di rumah)," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri M Dali, Rabu (8/4/2020).

Ditambahkan Dali, kondisi saat ini sangat berat bagi seluruh masyarakat. Aktivitas di luar rumah sudah dibatasi.

Dikatakan Dali, pembatasan sosial ini sangat mempengaruhi banyak hal termasuk keluarga yang sulit untuk mencari nafkah. "Kita sadari hal ini, namun memang, suka tak suka kita harus terapkan aturan tersebut," ujar Dali.

"Pemerintah memberikan solusinya dengan menggratiskan SPP bagi sekolah SMA dan SMK di Kepri, setidaknya bisa membantu," ujarnya.

Plt Gubernur Kepri, Isdianto sebelumnya sudah mengeluarkan sejumlah kebijakan.

Mulai April ini, hingga tiga bulan ke depan, pembayaran SPP untuk SMA, SMK dan SLB negeri akan digratiskan. Dinas Pendidikan diminta menuntaskan teknisnya dan segera dilaksanakan.

"Kebijakan ini harus langsung dieksekusi. Kebijakan-kebijakan yang dibuat harus semakin meringatkan masyarakat. Terlebih dalam kondisi saat ini,” kata Isdianto usai memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Wabah Covid19 di Kantor Gubernur Kepri.

Dengan pembebasan pembiayaan SPP ini, Isdianto berpesan agar pelajar semakin fokus belajar di rumah.

Aktivitas-aktivitas belajar baik tugas maupun google clasroom tetap meningkatkan pengetahuan anak-anak. "Dengan itu, mereka tidak perlu memikirkan harus membayar uang SPP tiap awal bulan hingga Juni nanti," ujar Isdianto.

Pemprov juga memberikan insentif untuk dokter, perawat dan tenaga penunjang lainnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews