Semua Hewan Hidup dari China Dilarang Masuk RI

Semua Hewan Hidup dari China Dilarang Masuk RI

Semua jenis hewan hidup dari China dilarang masuk Indonesia (Foto:ist/CNNIndonesia)

Jakarta - Di tengah merebaknya virus Corona, Indonesia tercatat banyak mengimpor hewan hidup dari China. Kegiatan tersebut bukan hal baru melainkan sudah berjalan sejak lama. Sekarang, pemerintah berencana untuk melarangnya.

Larangan tersebut sebagai antisipasi pemerintah terhadap virus Corona yang diduga ditularkan oleh hewan. Jumlah korban meninggal akibat virus ini semakin bertambah setiap hari. Belum lagi area penyebaran virus ini pun semakin meluas. Pemerintah RI pun mengambil langkah drastis demi menyelamatkan warganya.

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan pemerintah melarang seluruh impor hewan hidup dari China.

"Keputusan bahwa kita dilarang mengimpor mengenai hewan-hewan yang hidup. Semua yang hewan hidup ya semuanya itu. Semacam ada yang kura-kura, ular, dan reptil, itu nggak boleh. Itu berkaitan dengan virus," ujarnya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020).

Agus mengaku akan menerbitkan aturan larangan tersebut pada Februari tahun ini. Dalam implementasinya nanti, pemerintah akan melakukan evaluasi. Sebab meski melarang impor hewan hidup, pemerintah masih memperbolehkan produk pangan hortikultura dari China.

Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan pemerintah tak melarang impor produk dari China kecuali hewan hidup atau hewan liar. Hal ini sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Corona ke Tanah Air.

"Indonesia telah menetapkan kebijakan untuk membatasi impor hewan liar, bukan barang, jadi barang masih bebas diimpor dari China," kata Airlangga dalam acara Mandiri Investment Forum 220, di Hotel Fairmont, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2020).

Namun, melalui perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi), pihaknya akan mengevaluasi langkah yang berkaitan dengan dampak virus corona terhadap perekonomian Indonesia per dua minggu.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews