Gonta-ganti Kepala BP Batam Biang Terhambatnya Proyek Waduk Tembesi

Gonta-ganti Kepala BP Batam Biang Terhambatnya Proyek Waduk Tembesi

Foto: ist

Batam - Setelah sekian lama, pengerjaan proyek waduk dam Tembesi tak kunjung selesai. Padahal sebelumnya waduk ini direncakan rampung pada 2019.

Manager Air Baku, Direktorat Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Hadjad Widagdo mengatakan proses lelang waduk yang memiliki kapasitas 600 liter tersebut terus dijalankan.

Baca juga: BP Batam Tunda Proses Tender Waduk Tembesi, Ini Penyebabnya

Namun pengerjaan proyek tersebut terhambat bebeberapa kendala. Selain sempat terkendala legalitas status waduk, Hadjad menyebutkan seringnya pergantian kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam juga mempengaruhi.

“Tapi seperti yang kita ketahui BP Batam nakhodanya selalu berganti, jadi itu ada perbedaan kebijakan dan sebagainya,” kata Hadjad, ditemui di Gedung Marketing Center BP batam, Jumat (7/2/2020).

Kapan proyek ini akan selesai belum ada jawaban, namun proses secara keseluruhan tetap terus dijalankan.

Ditambahkannya, akan ada tahapan-tahapan selanjutnya bagaimana memverifikasi hasil dari lelang tersebut. “Nanti juga akan diaudit lagi dan sebagainya,  jadi apa yang kita dapatkan benar-benar menjadi hasil terbaik.” ujar dia.

Waduk Tembesi dihadirkan untuk mengalirkan air bersih ke kawasan Tembesi, Batu Aji, Tanjung Uncang dan Sekupang, yang selama ini banyak warga mengeluhkan kelancaran aliran air.

Baca juga: Waduk Tembesi Belum Bisa Digunakan, Ini Alasannya

Sebelumnya Waduk Tembesi juga sudah menyelesaikan proses desalinasi. Desalinasi, untuk menghilangkan kadar garam berlebih dalam air untuk mendapatkan air yang dapat dikonsumsi binatang, tanaman dan manusia.

“Sumber daya telah tersedia akan terus kita dorong. Karena itu akan segera kita manfaatkan untuk kebutuhan air kedepannya yang sangat kita harapkan,” tuturnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews