Najib Razak Bersumpah Tak Perintahkan Bunuh Model Mongolia

Najib Razak Bersumpah Tak Perintahkan Bunuh Model Mongolia

Mantan PM Malaysia, Najib Razak mengucap sumpah laknat untuk menyangkal tudingan keterlibatan dalam pembunuhan model Mongolia. (Foto: The Star)

Kuala Lumpur - Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak merealisasikan janjinya mengucap 'sumpah laknat' untuk menyangkal tudingan keterlibatan dirinya dalam pembunuhan model asal Mongolia, Altantuya Shaariibuu.

Dilansir The Star, sumpah Najib itu diucapkan usai menunaikan salat Jumat di Masjid Jamek Kampung Baru, Kuala Lumpur pada Jumat (20/12/2019).

"Pada hari Jumat suci ini dan di masjid suci ini, dengan ini saya bersumpah bahwa saya tidak pernah memerintahkan seseorang untuk membunuh wanita Mongolia Altantuya Shaariibuu. Lebih dari itu, aku belum pernah bertemu atau bahkan mengenalnya," katanya di depan seluruh jemaat.

Saat mengucapkan sumpahnya, Najib didampingi sang istri, Datin Seri Rosmah Mansor dan mantan wakil perdana menteri Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi.

Sebelumnya, mantan komando polisi Azilah Hadri menyatakan dirinya diperintahkan oleh Najib untuk mengeksekusi perempuan cantik itu. 

Pengakuan Azilah itu dituangkan keterangan setebal 17 halaman di pengadilan, Oktober lalu, sebagai bagian dari permohonannya dalam meminta peninjauan kembali Pengadilan Federal tentang vonis mati yang diterimanya.

Di keterangannya, Azilah mengklaim ia dibawa ke kediaman Najib di Pekan, daerah pemilihan parlementernya, saat ia bertugas.

Dia juga menuduh bahwa Najib tidak hanya memerintahkan pembunuhan tetapi juga meminta bahan peledak dari satuan Aksi Khusus Polisi (UTK) yang akan digunakan untuk menyingkirkan mayat Altantuya dalam operasi rahasia.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews