Musim Cuaca Buruk, 20 Pleton Personel Gabungan Siaga Bencana di Bintan

Musim Cuaca Buruk, 20 Pleton Personel Gabungan Siaga Bencana di Bintan

Kapolres Bintan AKBP Boy Herlambang saat mengecek pasukan dalam apel siaga bencana. (Foto: Ary/Batamnews)

Bintan - Polres Bintan menggelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam di Wilayah Kabupaten Bintan, Rabu (11/12/2019) pagi.

Apel yang dipusatkan di Halaman Mako Polres Bintan itu dipimpin langsung oleh Kapolres Bintan, AKBP Boy Herlambang dan diikuti oleh 20 pleton dari 19 institusi.

Boy mengatakan apel ini digelar untuk memastikan kesiapan personel dan perlengkapan dalam berpartisipasi menanggulangi bencana alam di seluruh kecamatan di kabupaten ini.

“Kita mengecek keseiapan semuanya. Karena jika lengkap baik itu personil maupun alat, pastinya penyelenggaraan penanggulangan bencana juga berjalan secara cepat, tepat dan bertanggung jawab sesuai dengan peraturan yang ada,” katanya.

Pasukan yang siap siaga dalam menanggulangi bencana alam ada 20 pleton. Diantaranya Perwira Polres Bintan 1 pleton, TNI AD 1 pleton, TNI AL 1 pleton, TNI AU 1 pleton, Batalyon B Pelopor 1 pleton, Sat Samapta/Polairud 1 pleton, Satlantas 1 pleton, Gabungan Staf 1 pleton, Gabungan Jajaran Polsek se-Bintan 2 pleton.

Kemudian, Sat Intelkam/Reskrim/Narkoba 1 pleton, Satpol PP 1 pleton, Basarnas Tanjungpinang 1 pleton, Dishub Bintan 1 pleton, Dinkes Bintan 1 pleton, BPBD Bintan 1 pleton, Tagana Bintan 1 pleton, Gabungan Damkar Bintan 1 pleton, PMI Bintan 1 pleton, dan Pramuka Kwarcab Bintan 1 pleton. “Jumlah yang ikut apel tadi sebanyak 327 personil,” jelasnya.

Sedangkan kendaraan dinas yang akan dikerahkan dalam aksi penanggulangan bencana alam ada 22 unit. Antara lain Mobil AWC 1 unit, Mobil Box Dalmas 1 unit, Mobil Ambulan Polres Bintan 1 unit.

Lalu, Mobil Satsamapta 3 unit, Rubber Boat Pol Air 1 unit, Mobil Satlantas 3 unit, Motor Satsamapta 8 unit, Mobil Dishub Bintan 1 unit, Mobil Damkar Bintan 1 unit dan Mobil Ambulan Dinkes Bintan 2 unit.

“Jadi selain jumlah personel dan kendaraan, kita juga ingin meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan penanggulangan bencana alam,” sebutnya.

Dengan SDM yang baik akan menghasilkan pelayanan yang baik juga. Karena mampu memanfaatkan peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan maksimal. Hasilnya kualitas data, informasi, dan pelaporan kejadian bencana juga tepat dan akurat.

“Berikan kemudahan juga bagi keterlibatan swasta dan masyarakat dalam menduduki penyelenggaraan penanggulangan bencana alam di wilayah ini,” ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews