Presiden Trump: Abu Bakar al-Baghdadi Tewas di Suriah

Presiden Trump: Abu Bakar al-Baghdadi Tewas di Suriah

Pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi. (Foto: AFP)

Washington - Pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi tewas, dalam serangan yang dipimpin oleh pasukan militer AS di Suriah. Presiden AS Donald Trump mengumumkan kematian al-Baghdadi di Gedung Putih, Minggu (27/10/2019).

Trump menyebut Baghdadi bunuh diri bersama tiga anaknya dengan meledakkan rompi bermuatan bahan peledak ketika ia melarikan diri dari pasukan AS ke sebuah terowongan buntu. Penyerangan tersebut terjadi di wilayah Idlib, Suriah Barat Laut.

Jasad Baghdadi telah diidentifikasi secara positif melalui sebuah tes DNA 15 menit setelah dia meninggal, kata presiden.

Di bawah pemerintahan Baghdadi yang lahir di Irak, ISIS bertanggung jawab atas serangan mengerikan terhadap agama minoritas. Selain itu ISIS juga bertanggungjawab atas serangan yang terjadi di lima benua.

“Tadi malam Amerika telah menghukum pemimpin teroris dunia nomor satu itu,” kata Presiden Trump, dilansir VoA.

“Tidak ada tentara Amerika yang tewas dalam operasi ini, tapi sejumlah besar pejuang al Baghdadi terbunuh,” kata Trump lagi.

Kematian Baghdadi adalah kemenangan penting bagi Trump setelah keputusannya yang tiba-tiba untuk menarik pasukan AS dari Suriah. Keputusan tersebut telah memicu kecaman keras, termasuk dari sesama Republik. Langkah itu dianggap dapat membangkitkan ISIS.

"Penjahat yang berusaha sangat keras untuk mengintimidasi orang lain menghabiskan saat-saat terakhirnya dalam ketakutan, panik dan ketakutan, takut pasukan Amerika menyerang dia," kata Trump.

“Dia mencapai ujung terowongan ketika anjing-anjing kami mengejarnya. Dia menyalakan rompinya, membunuh dirinya sendiri dan ketiga anaknya. Tubuhnya dimutilasi oleh ledakan. Terowongan telah runtuh padanya," tambahnya.

“Dia tidak mati sebagai pahlawan. Dia mati sebagai pengecut,” ujar Trump.

Trump mengatakan, mayat Baghdadi secara positif telah diidentifikasi melalui uji DNA di lokasi kejadian dalam waktu 15 menit.

Trump menambahkan bahwa pengganti Baghdadi sebagai pemimpin ISIS saat ini sudah diincar oleh pasukan Amerika.

(*)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews