Karimun - Dua orang korban kebakaran kapal roro KMP Sembilang di PT. Karimun Marine Shipyard (KMS), yang dirawat di RSUD M Sani harus mendapatkan perawatan intensif dengan peralatan khusus. Pasalnya, kedua pasien mengalami luka bakar cukup parah.

Kedua pasien tersebut yakni, Arsyad dan Firman. Arsyad sendiri akan dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina Jakarta, karena mengalami luka bakar sekitar 80 persen. Ia diberangkatkan ke Jakarta menggunakan pesawat carter dari Bandara Raja Haji Abdullah, Sei Bati, Tebing, Karimun, Jumat (2/8/2019).

"Iya benar, tadi pasien Arsyad telah diterbangkan ke Jakarta. Dia akan menjalani perawatan di Rumah Sakit Pertamina," kata Kepala Pusat Lanayan dan Informasi RSUD M Sani, Zulhan.

Dirujuknya Aryad merupakan permintaan pihak perusahaan dan keluarga. Selain itu, juga kerana melihat kondisi luka bakar yang didapatnya cukup serius. "Itu atas permintaan, dia crew kapal. Semua telah dikondisikan untuk perawatannya disana," katanya.

Sementara itu, korban lainnya yaitu Firman, dia telah terlebih dahulu dirujuk ke RS Awal Bros, Batam. Firman diberangkatkan Kamis (1/8/2019) sore. Dia mengalami luka bakar sekitar 73 persen.

"Firman kemarin sore telah dibawa ke Batam, di Rumah Sakit Awal Bros," ujar Zulhan.

Dua korban tersebut masih dalam keadaan sadar meski luka bakar yang didapat cukup serius. Hampir seluruh badannya terkena oleh luka bakar.

(aha)