Batam Tolak 61 Ekor Sapi Kurban Asal Dumai

Batam Tolak 61 Ekor Sapi Kurban Asal Dumai

Ilustrasi.

Batam - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Batam menolak 61 ekor sapi dari Dumai, Riau yang akan dijadikan hewan kurban. Alasannya, sapi-sapi itu tidak bisa dipastikan kesehatannya.

Kepala DKPP Kota Batam Mardanis mengungkapkan langkah mengembargo 61 ekor sapi itu sebagai antisipasi dan pengetatan pengawasan.

"Tak ada keterangan dari laboratorium yang menyatakan sapi tersebut sehat sehingga kami suruh bawa kembali ke daerah asal," kata Mardanis, Selasa (16/7/2019).

Dia menjamin, jika hewan kurban yang didatangkan dari luar Batam lengkap izinnya maka tak akan ditolak masuk. 

Selain mengawasi masuknya hewan kurban, pihaknya juga memantau sapi maupun kambing yang sudah ada di Batam. 

"KPP akan turun ke pelabuhan-pelabuhan, untuk pengecekan," ungkapnya.

Berdasarkan data, pasokan yang ada di Batam saat ini masih belum memenuhi kebutuhan. Pasokan yang dimiliki Batam saat ini, masih jauh dari kebutuhan akan hewan kurban itu sendiri. 

Walaupun pengecekan diperketat, DKPP tak merisaukan kebutuhan pasokan hewan kurban hingga Idul Adha. Menurutnya kebutuhan tersebut akan terpenuhi karena pasokan kurban terus masuk ke Batam

"Rata-rata hewan kurban masuk dari Bali, Lampung dan Jambi. Ada juga yang baru masuk. Seperti hari ini di Bengkong," ujarnya.

Untuk Idul Adha tahun ini, Batam membutuhkan sedikitnya 1.500 ekor sapi dan 6 ribu ekor kambing.

(das)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews