Pulau Putri Diserang Berton-ton Sampah Plastik

Pulau Putri Diserang Berton-ton Sampah Plastik

Sampah di kawasan Pantai Pulau Putri. (Foto: FB)

Batam - Salah satu objek wisata pantai di Kecamatan Nongsa yakni Pulau Putri kondisinya kian mengenaskan. Limbah ribuan botol plastik memenuhi bibir pantai. Diduga sampah-sampah ini terbawa ombak ke bibir pantai dari laut.

Kemungkinan besar berasal dari pengunjung yang membuang sampah sembarangan. Mulai dari botol air mineral, bungkus plastik hingga bungkusan styrofoam menumpuk di sepanjang pelataran pantai.

Salah seorang netizen memposting betapa parahnya kondisi lokasi tersebut. "Pulau terluar di kec Nongsa ini harus mengalami nasib seperti ini, puluhan bahkan mungkin ratusan ton sampah plastik dan sampah yg Tk bisa terurai di buang secara brutal oleh para pengunjung yg kurang sadar dan faham akibat dari ulah mereka..,mohon jangan bawa makanan atau minuman kalau kemasannya anda buang di sini,atau di laut sini," tulis akun Rangga Wings di grup Facebook Wajah Batam.

Pulau Putri merupakan salah satu pulau terluar, di lokasi ini juga ada tugu lambang negara. Lokasinya yang berjarak sekitar 1 kilometer dari Pantai Nongsa di Pulau Batam membuatnya jadi destinasi favorit selama ini.  

 

 

Lokasinya terdiri tiga bagian, di mana saat air laut surut, bagian-bagian tersebut menyatu. Sebaliknya, bagian itu terpisah pada saat air laut sedang pasang hingga terlihat seperti tiga pulau.

Banyak juga wisatawan yang datang snorkeling atau diving melihat terumbu karang dan habitat ikan di bawah lautnya. Dari Pantai Nongsa menuju pulau ini bisa menaiki perahu boat yang sudah tersedia. Hanya butuh waktu sekitar 10 menit.

Pulau Putri termasuk dekat dengan negara tetangga Singapura yang jaraknya sekitar 13 Km dari Pantai Changi dan 16 Km dari Johor. Sayang sekali jika destinasi yang sangat strategis ini sampai dikotori sampah-sampah seperti botol plastik tersebut.

(fox)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews