Bintan - Sebanyak 30 relawan melakukan aksi bersih-bersih dan berkampanye bebas plastik di Jembatan Dompak, Tanjungpinang, Minggu (7/7/2019). Mereka termasuk relawan Gerakan World CleanUp Day (WCD) Kepri.

"Aksi bersih ini dilakukan sepanjang Jembatan Dompak mulai jam 06.30 WIB. Ada juga monster plastik di acara ini sebagai bentuk kampanye bebas plastik," ujar Leader WCD Kepri, Nunung Rozalina.

Aksi bersih ini dilakukan untuk memperingati Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia yang dilaksanakan pada 3 Juli 2019 lalu.

Foto: Batamnews

Tujuan aksi ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait dampak lingkungan dan
Meskipun pengunaan kantong plastik hanya 25 menit namun sampah dari plastik ini bisa terurai dengan waktu yang sangat lama yaitu 10-20 tahun. Sedangkan botol plastik capai 500 tahun.

"Setiap menit satu juta kantong plastik telah digunakan seluruh dunia. Sehingga 80 persen sampah laut adalah plastik," jelasnya.

Dari hasil aksi ini, Tim WCD Kepri ini mampu mengumpulkan sekitar 30 Kg sampah plastik, 1 kantong sampah puntung rokok dengan berat 5 Kg.

"Paling banyak sampah puntung rokok. Lalu botol plastik, plastik snack, sedotan plastik dan pecahan botol kaca," sebutnya.

Bersih-bersih seperti ini akan kembali dilakukan WCD Kepri pada 21 September mendatang. Bahkan aksi serupa juga dilaksanakan serentak di 150 negara.

"Yang dilakukan hari ini sebagai pemanasan sebelum puncak acara yang dilakukan serentak di 150 negara. Untuk 21 September nanti kami targetkan 100 ribu relawan Kepri ikut aksi bersih-bersih ini," ucapnya.

(ary)