200 Warga Tanjungpinang Terserang Penyakit DBD, Dua Orang Meninggal Dunia

200 Warga Tanjungpinang Terserang Penyakit DBD, Dua Orang Meninggal Dunia

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam.

Tanjungpinang - Dua warga Tanjungpinang meninggal dunia setelah terpapar Demam Berdarah Dengue (DBD). Kasus ini terjadi sejak awal 2019, seperti disampaikan Dinas Kesehatan setempat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam mengatakan, selain dua orang penderita DBD yang meninggal dunia, pihaknya mencatat ada 200 penderita yang tercatat dalam semester pertama 2019.

"Angka pastinya saya lupa berapa, yang jelas ada sekitar 200 lebih lah," kata Rustam, Rabu (26/6/2019).

Ia menjelaskan, pada umumnya penderita demam berdarah dengue ini dialami anak-anak, remaja dan dewasa.

Kata Rustam, paling banyak warga yang mengalami DBD di Kecamatan Tanjungpinang Timur tepatnya di Tanjungpinang Kencana, Kelurahan Batu IX dan Air Raja.

"Wilayah lain ada juga, tapi di sana jumlah penduduk yang banyak," ujarnya.

Menurut Rustam, salah satu faktor penyebabnya terkena penyakit mematikan itu karena di lingkungan sekitar atau tempat tinggal adanya genangan air. 

"Jadi genangan air itu tempat berkembangbiaknya nyamuk," sebutnya.

Rustam juga menyarankan, agar masyarakat selalu memperhatikan lingkungan tempat tinggal dan selalu menguras air bak mandi minimal satu minggu sekali.

"Dinas Kesehatan sendiri saja tidak bisa tanpa ada kerjasama masyarakat dalam menjaga lingkungan," ujarnya.

(adi)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews