Tanjungpinang - Safri (42) tersenyum mesemringah saat menunggu antrean masuk ke dalam kapal yang akan mengangkut dirinya ke kampung halaman. Ia pun tak menyangka lebaran Idul Fitri 2019 ini bisa pulang ke kampung halaman.

"Alhamdulillah ini bagi kami kejutan dari Allah SWT amin, senang bisa pulang ke kampung halaman dengan gratis," kata Safri, bekerja perusahaan pohon akasia di Tanjung Batu, Karimun, Selasa (28/5/2019).

Ia menceritakan, jika tidak ada kapal yang terpasang spanduk bertulisan mudik gratis bersama BUMN itu, mungkin uang hasil kerja selama setahun itu habis dipergunakan untuk ongkos.

"Ongkos pulang mahal, berkat ada program ini kami tahun lalu dan tahun bisa pulang kampung, bisa lah bawa uang pulang," ujar sambil tersenyum.

Sementara itu, Amel yang merupakan salah satu mahasiswi Poltekkes Tanjungpinang juga mengaku senang bisa pulang ke kampung halamannya di Tarempa dengan gratis.

"Senang lah, tak susah mendapatkan tiketnya, cuma lama aja nunggunya ngantre, persyaratanya kemarin KTP dan KK," sebutnya.

General Manager PT Pelindo Cabang Tanjungpinang, Arif Indra Perdana mengatakan, untuk tahun ini ada sebanyak 1.990 penumpang yang akan berangkat mudik secara gratis bersama BUMN. Pada tahap awal ini ada berjumlah 522 penumpang.

"Untuk hari ini dengan kapal KM Sabuk Nusantara dengan tujuan, Tambelan, Natuna, Serasan dan Pelabuhan Sintate," jelasnya.

Sedangkan untuk kapal mudik gratis lainnya akan diberangkatkan pada tanggal 31 Mei 2019, sebanyak 1.147 penumpang tujuan Karimun, Dumai, Lingga, dan Batam menggunakan MV Dumai Ekspres, MV Gembira, MV Super Jet, MvV Lintas Kepri, MV Oceana dan MV Marina.

Terakhir pada tanggal 1 Juni 2019 sebanyak 313 penumpang dengan kapal MV Dumai Ekspres dan MV Arena 2 dengan tujuan Lingga dan pulau sekitarnya.

"Harapan kami kegiatan mudik gratis ini dapat membantu saudara-saudara kita yang merayakan Idul Fitri di kampung halaman dan semoga seluruh pemudik dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman, serta sampai di tujuan dengan selamat," sebutnya.

(adi)