Batam - Korban penikaman pengusaha Amat Tantoso, warga negara Malaysia yang diketahui bernama Kelvin masih dirawat intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) RS Elisabeth, Baloi, Batam, Kepulauan Riau. Kelvin tampak terbaring lemah dengan sejumlah peralatan medis tertanam.

Kondisinya terlihat tak sadarkan diri. Sejumlah polisi terlihat tengah menyelidiki kronologi kejadian tersebut.

Penikaman itu terjadi di Restoran Wey Wey Kawasan Harbour Bay, Jodoh, Batam.

Beberapa teman Kelvin tampak diwawancarai beberapa anggota polisi. 

Baca juga: Jatuh Bangun Amat Tantoso, Pernah Jualan Tebu hingga Jadi Pengusaha Kaya Raya

Saat ditanyai petugas, seorang laki-laki yang memakai baju belang-belang mengaku tidak mengetahui kejadian secara detailnya.

Saat itu dia serta teman-temannya sedang makan di WW, Harbour Bay, Lubuk Baja.

“Kami sedang duduk-duduk saja,” ucapnya dengan logat melayu yang tidak terlalu jelas.

Baca juga: Pengusaha Amat Tantoso Terancam Penjara 8 Tahun

Tidak lama kemudian, datang seorang petugas rumah sakit dari dalam ruangan UGD. 

“Keluarga Kelvin?” Boleh urus untuk rawat inapnya dulu,” ujarnya.

Setelah mendengar itu, mereka lalu pergi ke dalam rumah sakit untuk mengurus administrasi.

(ude)