Lingga - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Lingga, akan berupaya memaksimalkan pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Tajur Biru, Kecamatan Temiang Pesisir. Hal ini dilakukan memandang puskesmas tersebut berada di wilayah sangat terpencil.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala DKPPKB Lingga, dr Asri Wijaya melalui Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Kesehatan, Ahmad Mudlofir saat melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Puskesmas Tajur Biru mengatakan, puskesmas tersebut merupakan yang paling jauh dari Dinas Kesehatan.

"Dengan kehadiran kami dari Dinas Kesehatan bersama rombongan, akan menjadi motivasi, dan support bagi teman-teman staf Puskesmas Tajur Biru, bahwa jarak bukan lagi menjadi halangan dan perhatian Dinas Kesehatan sebagai induk dari puskesmas tetap ada," kata Mudlofir kepada Batamnews.co.id, di sela-sela kunker, Selasa (9/4/2019).

Ia menjelaskan, wilayah kerja Puskesmas Tajur Biru sangat luas. Maka perlu adanya perhatian khusus untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan, terutama pada sarana pelayanan dasar.

"Meskipun keberadaan Puskesmas Tajur Biru di daerah dengan kategori sangat terpencil, pelayanan kesehatan yang bermutu harus bisa diberikan, apalagi puskesmas ini tahun 2018 sudah mengikuti program akreditasi puskesmas," ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Puskesmas Tajur Biru, Suhaimi pada kesempatan tersebut mengungkapkan, ada beberapa kekurangan yang masih dialami pihaknya. Terutama terkait fasilitas penunjang seperti ruang rapat.

"Ruang rapat yang ada kurang memadai untuk rapat-rapat lintas sektor, maupun rapat lintas program, karena ruangan rapat yang ada disamping kurang besar, juga difungsikan sebagai ruangan pengelola program. Mulai program KIA, Gizi, kesling, P2M, keswa dan semacamnya," ucap wanita yang akrab disapa bidan Emi itu.

(ruz)