Lingga - Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Lingga, melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program Indonesia sehat. Kegiatan ini bersinergi dengan kunjungan Dinkes Kepulauan Riau melalui Bidang Pelayanan Kesehatan.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan dan SDK di DKPPKB Lingga, drg Siti Nafiah mengatakan, program Indonesia sehat merupakan program prioritas nasional yang tercantum dalam nawacita presiden, dengan harapan melalui pendekatan keluarga.

"Puskesmas sebagai ujung tombak dari pelayanan kesehatan harus mampu menembus keterbatasan akses di Kabupaten Lingga dengan mengunjungi keluarga-keluarga untuk memberikan pelayanan yang terintegrasi antara pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat," kata dia kepada Batamnews.co.id, Jumat (8/2/2019).

Nafiah menjelaskan, ada 12 indikator yang dipantau dan terus digerakkan perubahan perilaku pada keluarga-keluarga di Kabupaten Lingga, yaitu mengikuti program KB, ibu bersalin di fasilitas kesehatan, bayi mendapat imunisasi lengkap serta bayi mendapat ASI eksklusif.

Kemudian, balita mendapat pemantauan pertumbuhan, penderita TB mendapat pengobatan sesuai standar, penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur, penderita gangguan jiwa mendapat pengobatan dan tidak ditelantarkan serta anggota keluarga tidak ada yang merokok.

"Keluarga mempunyai akses air bersih, mempunyai akses pada jamban sehat dan keluarga menjadi anggota jaminan kesehatan nasional juga menjadi indikator yang kami pantau," ujarnya.

Dengan demikian, dari pendekatan dan kunjungan keluarga yang dilakukan oleh petugas puskesmas tersebut, maka diharapkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Lingga bisa meningkat.

(ruz)