Drama Hidup Aris "Idol", Menghilang sampai Kena Narkoba

Drama Hidup Aris "Idol", Menghilang sampai Kena Narkoba

Aris Idol (Foto: istimewa)

Jakarta - Aris 'Idol' tertangkap oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjung Priok atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu pada Selasa (15/1).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan Aris Idol ditangkap di sebuah apartemen di Kuningan, Jakarta Selatan. 

"JR, YSP, AS, AY, AM ditangkap pada Selasa, 15 januari 2019 sekira pukul 01.00 WIB," kata Argo saat dikonfirmasi, Rabu (16/1).

Pemilik nama Januarisman itu terkenal sejak membuat haru juri dan penonton Indonesian Idol musim kelima, 2008 lalu. Selain suaranya, cerita hidupnya yang keras juga 'memikat.'

Sebelum lolos seleksi dan naik panggung Indonesian Idol, Aris adalah seorang pengamen di Jakarta. Hidupnya lantas berubah setelah ia akhirnya keluar sebagai pemenang.

Setelah terkenal, hidup Aris yang penuh drama menjadi konsumsi publik.

Salah satu masalah adalah dengan istrinya, Rosilia Octo Fany. Mereka menikah pada 2007 dan dikaruniai satu anak. Fany sempat tak merestui Aris ikut Indonesian Idol, karena khawatir suaminya jadi terkenal, terlena kehidupan selebriti, dan akhirnya meninggalkannya.

Kekhawatiran itu menjelma menjadi nyata tak lama setelah Aris menang Indonesian Idol. Fany sampai melayangkan gugatan cerai. Ia juga menyebut suaminya melakukan KDRT. Namun pernikahan mereka terselamatkan dan Aris tak jadi dipecat Indonesian Idol.

Perceraian kembali berada di ambang mata pada 2016. Aris bahkan mengaku sudah dalam perjalanan ke Pengadilan Agama di Bekasi. Namun ia memilih berbalik pulang dan mempertahankan pernikahannya dengan Fany demi sang anak yang amat disayanginya.

Baru-baru ini, Aris dan Fany kembali muncul dengan drama baru. Sang istri menangis kebingungan lantaran suaminya berhari-hari tak pulang ke rumah, 2017 lalu. Ia sempat disangka hilang. Pemberitaannya pun menghiasi media, bahkan sudah dilaporkan ke polisi.

Namun hanya beberapa hari, Aris pulang sendiri ke rumah. Ia yang kini menjadi sopir taksi online ternyata memang sengaja tak pulang selama tiga hari. Ponselnya pun dimatikan lantaran ia ingin fokus cari uang. Pulang-pulang ia memang bawa uang untuk istrinya.

Kehidupan mereka pun damai sudah.

Selain masalah rumah tangga, drama dalam hidup Aris juga pernah muncul lantaran persaingannya dengan sesama Indonesian Idol, Ihsan Tarore. Aris sempat melaporkan Ihsan ke Polres Jakarta Selatan karena disebut 'tengil' dan merasa terhalangi rezekinya.

Ucapan Ihsan membuatnya sepi tawaran pekerjaan. Acara yang akan diisinya bahkan dibatalkan. Padahal Ihsan mengaku ia sebenarnya hanya bercanda dengan sebutan itu.

Ihsan pun menutup kasus di 2017 itu dengan meminta maaf ke Aris lewat berbagai media.

Kini hidup Aris dilanda drama yang berbeda. Pemuda kelahiran 25 Januari 1985 itu tertangkap dalam sebuah operasi pengembangan kasus penangkapan YW pada (8/1) di Tangerang, Banten. Saat itu YW kedapatan membawa 300 butir ekstasi dan sabu seberat 2 gram.

"Dari situ didapatkan informasi adanya penyalahgunaan Narkotika di Apartemen di wilayah Jakarta Selatan. Dan petugas langsung bergerak," jelas Argo.

Dari keterangan YW, barang haram itu didapat dari TB alias AS. Sesampainya di apartemen milik TB, ternyata sudah ditunggu oleh temannya, yakni Aris, AY, AM dan YS.

"Kemudian sabu tersebut dikonsumsi secara bersama-sama dengan cara bergantian sambil minum minuman," ujar Argo. 

(pkd)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews