Batam - Peringatan Hari Jadi Batam (HJB) ke-189 berlangsung meriah di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Selasa (18/12/2019). Pesta digelar, mulai dari pentas musik hingga hidangan kuliner bagi warga.

Namun, pemandangan tak sedap terlihat saat pesta berangsur bubar. Sampah bertebaran di berbagai sudut Engku Putri, padahal di lokasi itu banyak disediakan tempat sampah maupun plastik berukuran besar.

Astri, salah satu petugas kebersihan mengatakan kesenangannya melihat antusias masyarakat tak sebanding dengan kesedihan melihat sampah yang berserakan. 

"Kesadaran masyarakat kurang untuk sampah ini ya," ujarnya. 

Astri mengaku pihaknya telah menyediakan kantong-kantong sampah di sekitar masyarakat. "Memang sih tong sampah kurang untuk wilayah seluas ini tapi kami sudah menyediakan kantong-kantong sampah," katanya.

Nur Hamidah petugas kebersihan lainnya mengatakan, sampah terbanyak dikumpulkannya ketika selesai upacara. "Parah banget pas waktu pembagian makanan gratis," ucapnya.

Hamidah mengaku, dia san petugas lainnya sudah memberishkan sampah dari pagi tapi tak kunjung habis. "Nanti, lagi bersihkan sini, di sana ada lagi, gitu terus," keluh Hamidah.

Para petugas mengaku kuwalahan dengan sampah dari masyarakat yang tak kunjung habis di lapangan. Hamidah mengatakan petugas sudah meletakkan kantong sampah di samping tenda acara tetapi masyarakat memilih membuangnya di belakang kursi. 

"Susah mau bilangnya, mau ditegur nanti kami dibilang digaji untuk ini (membersihkan sampah)," katanya.

Hamidah meminta masyarakat untuk bekerja sama menjaga kebersihan Kota Batam terutama Engku Puteri. "Engku Puteri ini kan bukan punya Pemko, bukan juga punya petugas, tapi ini punya seluruh masyarakat Kota Batam," ujarnya

(das)