Program Three Ends Perangi Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Program Three Ends Perangi Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Forum Disucussion Group (FGD) di Hotel Nagoya Plaza terkait kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Batam - Kampanye 18 hari gerakan Anti Kekerasan pada Perempuan dimulai oleh LSM Save Migran Indonesia di Kota Batam. Forum diskusi diadakan di Hotel Nagoya Plaza, Rabu (28/11/2018).

Bahasan tentang peran pemerintah dalam pengurangan kasus kekerasan di Kepri serta RUU Anti kekerasan. Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepri, Husnizar Hood juga turut menjadi pemateri dalam acara ini.

Kepala bidang Perlindungan Hak Perempuan, Dinas Pemberdayaan Perempuan Provinsi Kepri, Ahmad Husaini Sihr, mengatakan salah satu upaya pemerintah dalam kasus perlindungan perempuan yakni three ends (tiga hal untuk dihentikan) yang menjadi program andalan.

"Program tersebut adalah hentikan kekerasan terhadap perempuan dan anak, hentikan tindakan perdagangan perempuan dan anak, hentikan perlakuan diskriminasi terhadap perempuan untuk memperoleh akses ekonomi," jelasnya.

Diluar dari three ends ini juga ada beberapa kebijakan yang sudah dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan Provinsi Kepri untuk mengatasi masalah ini. Diantaranya adalah peraturan daerah yang sudah mulai dijalankan.

Kampanye 18 hari ini akan berlangsung hingga 12 desember mendatang dengan beberapa agenda. Ini merupakan tahun kedua kampanye anti kekerasan. Dalam acara ini tidak hanya di isi diskusi dengan pemerintah, tetapi juga pembacaan puisi oleh siswa Yos Sudarso.

(das)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews