Batam - Setelah berjalan sejak November 2017 lalu, akhirnya Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Batam diresmikan Kamis (20/9/2018) oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin.

Beberapa bulan yang lalu MPP direncanakan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, namun presiden punya agenda penting lain. Dalam sambutannya Syafruddin mengatakan, MPP Batam merupakan yang ke-9 di Indonesia. "Kemaren saya sudah resmikan juga di Bali, tetapi ini lebih besar," katanya

Ia menceritakan, sejarah MPP mulanya hanya khusus samsat didalamnya terdapat lembaga asuransi Jasa Raharja dan Polri. "Kemudian berkembang sampai sekarang, kapan dan siapa saja bisa melakukan perizinan disini," katanya.

Syafruddin melanjutkan, tujuannya MPP ini hadir sebagai upaya percepatan pembangunan nasional. "Batam sangat potensi daya tarik signifikan investasi, hal ini sangat perlu dan patut kita apresiasi," katanya.

Ia juga akan segera melaporkan pembangunan MPP tersebut ke Presiden Joko Widodo.

Turut hadir Anggota Mabes Polri, Asosiasi Walikota se-Indonesia, Asosiasi Bupati se Indonesia, Kapolda Kepri, Walikota Batam, BP Batam dan pelaku usaha.

MPP ini sudah mulai beroperasi November 2017 lalu. Dibangun Pemerintah Kota Batam selama tiga bulan. Sedangkan di dalamnya terdapat 429 perizinan dengan 30 intansi baik pemerintah, swasta maupun BUMN.

Saat ini Menpan RB masih meninjau beberapa perizinan yang terdapat di MPP.

(tan)