11.611 Identitas Pemilih Ganda Terdeteksi di DPT

Batam Peringkat 3 Temuan Data Pemilih Ganda di Indonesia

Batam Peringkat 3 Temuan Data Pemilih Ganda di Indonesia

Ilustrasi

Batam - KPU Batam menemukan data pemilih ganda mencapai 11.611 identitas. Jumlah itu masih akan terus bertambah. KPU Batam saat ini masih melakukan penghitungan data pemilih di tiga kecamatan.

Kota Batam menempati posisi ke tiga di Indonesia terkait data pemilih ganda. Data ganda terbanyak dijumpai di Sidoarjo dan Kutai Kertanegara.

Ketua KPU Batam, Syahrul Huda mengatakan, adanya data ganda dalam DPT ini terjadi akibat ketidaksengajaan petugas.  Ia menyatakan kesalahan rekap data itu bisa saja terjadi karena data yang dimasukkan petugas salah.

“Kemungkinan kesalahan ini masih akan kami cermati, dugaan sementara karena ketidaksengajaan petugas,” ujar Syahrul, Jumat (7/9/2018).

Untuk itu ia meminta diberi waktu tiga hari untuk mencermati penyebab 11.611 data pemilih ganda ini. “Nanti ada sistem sendiri yang kami gunakan untuk pencermatan data pemilih,” jelasnya.

Ia berharap jika Data Pemilih Tetap (DPT) mengalami perubahan data. Maka DPT akhir yang sejatinya akan dapat menggunakan hak suaranya. “Karena tidak ada kepentingan pribadi atau KPU untuk ini,” katanya. 

Dari hasil rekapitulasi sementara itu, jumlah data ganda terbanyak ada di Kecamatan Sagulung, 2.860 data pemilih. Kemudian di Kecamatan Batuaji ditemukan 1.459 data ganda. Dan di Kecamatan Sekupang 1.359 data ganda.

Untuk Jumlah data ganda di Kecamatan Sekupang masih mungkin bertambah. Karena masih ada proses pemindaian di empat kelurahan. Keempat kelurahan yang belum selesai prosesnya yaitu Tanjungriau, Tiban Baru, Tiban Indah, dan Tiban Lama.

Sementara itu dua kelurahan di Kecamatan Bengkong juga belum selesai proses rekapitulasi. 

Di temui di tempat terpisah, Anggota Bawaslu Batam, Mangihut Rajagukguk menegaskan temuan data-data ganda tersebut masih rekapitulasi sementara. 

"Berdasarkan rekapitulasi sementara, ada 11.611 DPT (daftar pemilih tetap) ganda di Kota Batam. Tersebar di 2.445 TPS (tempat pemungutan suara) di 12 kecamatan," ujar Mangihut, Jumat (7/9/2018).

Untuk Jumlah data ganda di Kecamatan Sekupang masih mungkin bertambah. Karena masih ada proses pemindaian di empat kelurahan. Keempat kelurahan yang belum selesai prosesnya yaitu Tanjungriau, Tiban Baru, Tiban Indah, dan Tiban Lama.

“Itu baru kecamatan sekupang, dan hanya di empat kelurahan saja yang masih dalam proses,” jelasnya.

Sementara itu dua kelurahan di Kecamatan Bengkong juga belum selesai proses rekapitulasi. Sehingga belum ditemukan data ganda. Dua kelurahan yang dimaksud yakni Kelurahan Sadai dan Kelurahan Tanjungbuntung.

“Dan dua kelurahan itu masih belum selesai proses rekapitulasi, nanti masih menunggu hasilnya,” kata dia.

Jumlah data ganda di Batam ini merupakan terbanyak ketiga di Indonesia, setelah Sidoarjo dan Kutai Kertanegara. Rekapitulasi DPT Ganda ini kemudian diserahkan Bawaslu Batam kepada KPU Batam untuk dicermati kembali.

Pihak Bawaslu juga saat ini sedang mencermati penyebab data pemilih ganda.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews