Batam - Proyek penggalian pipa Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang dikerjakan BP Batam sudah mencapai 32 km dari target pipa sepanjang 114 km. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2019. 

Kepala Bidang Pengelolaan Air dan Limbah BP Batam sekaligus Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Iyus Rusmana mengatakan bahwa pengerjaan pipa ini masih terus berjalan. 

“Masih berjalan, pipa limbah primer, sekunder dan tersier sudah sepanjang 32 km,” ujar Iyus, Selasa (14/8/2018). 

Saat ini penggalian pipa ini sedang dikerjakan di beberapa perumahan kawasan Batam Center, diantaranya Perumahan Citra Batam, Greenland, Kembang Sari, Sukajadi, Bellavista, Anggrek Sari 1-3, dan Palm Spring. 

“Sudah 17 perumahan yang kami kerjakan, targetnya 43 perumahan, itupun tidak termasuk ruko dan pusat perbelanjaan,” katanya. 

Selain mengerjakan penggalian, pihaknya juga sedang menyelesaikan pembangunan stasiun pompa. Dari 5 stasiun pompa, ada stasiun pompa yang belum dikerjakan.

“Stasiun pompa 5 sudah 44 persen, stasiun pompa 4 sudah 100 persen selesai, stasiun pompa 3 masih 20-30 persen, dan sisanya belum dikerjakan,” sebutnya.

Pengerjaan Waste Water Treatment Plan (WWTP) Bengkong Sadai sampai saat ini belum dikerjakan menunggu pengerjaan 5 stasiun pompa selesai. 

Selanjutnya setelah semua tahapan pengerjaan proyek IPAL ini diselesaikan, maka tidak ada lagi air limbah yang mengalir ke perairan. 

“Seluruhnya akan dialirkan ke masing-masing stasiun pompa, dan diolah. Setelah itu dialirkan ke dam terdekat dan dialirkan ke masyarakat,” katanya. 

(ret)