Tanjungpinang - Wakil Gubernur Kepri, Isdianto mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) tetap membangun jalan lingkar Gurindam 12.

Pembangunan jembatan tersebut menggunakan anggaran daerah secara bertahap, meski saat ini terjadi defisit anggaran.

Isdianto mengemukakan, jalan lingkar Gurindam 12 dilaksanakan sesuai dengan kemampuan anggaran.

"Jalan lingkar Gurindam 12 ini kebutuhan penting. Jadi harus dilaksanakan," ujarnya di Tanjungpinang, Rabu.

Pemprov Kepri sejak awal sudah menganalisis dampak yang akan ditimbulkan dalam pembangunan jalan lingkar Gurindam 12.

Jalan lingkar Gurindam 12 harus dibangun di Tanjungpinang untuk mengurai kemacetan lalu lintas.

Jalan lingkar merupakan akses alternatif yang juga akan meningkatkan pesona Tanjungpinang sebagai ibu kota Kepri.

Jalan lingkar Gurindam 12 tersebut potensial meningkatkan perekonomian masyarakat Tanjungpinang.

"Masyarakat dan wisatawan dapat menikmati keindahan Tanjungpinang dari jalan lingkar ini. Tentu ini akan meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat Kepri," ujarnya.

Terkait defisit anggaran, Isdianto mengaku sampai sekarang belum mengetahui nilainya secara pasti.

Ia mengatakan tim anggaran masih membahas persoalan itu.

"Berapa target pendapatan yang tercapai dan tidak tercapai, masih dibahas," kata Wagub.

(*)