Taman Tuah Madani Bikin Indah Kota Batam

Taman Tuah Madani Bikin Indah Kota Batam

Ilustrasi kawasan Engku Putri, Batam Center, Batam.

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kota Batam akan dipercantik dengan kehadiran Taman Tuah Madani di Batam Center.  "Akan dibangun tahun ini," kata Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertamanan (Disperkimtam) Kota Batam, Herman Rozi di Batam Centre, Senin (22/5/2017).

Pembangunan taman ini sudah dipastikan segera dilaksanakan. "Saat ini sudah lelang pengawas. Sudah mau masuk lelang fisik. Anggarannya sekitar Rp 4 miliar. Target kita November selesai," katanya.

Taman baru tersebut akan dibangun di lokasi pelebaran jalan dari Simpang BNI sampai ke simpang Vihara Maitreya Wira, dengan lahan seluas hampir 1 hektare. Tentang nama Taman Tuah Melayu itu masih belum diputuskan. Herman bilang akan menunggu masukan dari Lembaga Adat Melayu.

Pastinya, taman akan dirancang beruansa melayu. "Tak hanya dari segi nama, namun fasilitas yang disiapkan seperti bangku taman yang menggunakan motif khas melayu. Ada empat motif yang diadopsi yakni pucuk rebung, tampuk manggis, buih selasih, dan itik sekawan," katanya.

Nuansa melayu yang paling utama adalah tugu tunjuk langit. Tunjuk langit ini biasa terlihat pada bagian depan atap rumah masyarakat melayu Kepulauan Riau (Kepri). Tugu setinggi 20 meter tersebut akan dihiasi permainan cahaya warna warni memperindahnya.

Kekhasan lainnya akan tampak pada ruang pengelola. Atap bangunan ini akan dibangun menyerupai gonggong, hewan laut spesifik Kepri yang jadi kuliner khas setempat. "Kita juga akan buat yang futuristik. Kita buat struktur berbentuk intan," kata Herman.

Intan dipilih untuk menggambarkan Batam yang istimewa, memiliki nilai jual tinggi seperti intan. Herman mengatakan taman yang dibangun bersifat taman aktif. Artinya dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai aktivitas.

Taman Tuah Madani ini akan dilengkapi fasilitas jogging track sekaligus jalan selebar dua meter pada bagian tengah taman. Kemudian juga arena bermain anak, sarana olahraga, dan sebagainya.

Masyarakat yang ingin memanfaatkan fasilitas taman tersebut bisa memarkirkan kendaraannya di kawasan rumah toko samping taman. Sehingga tidak akan mengganggu arus lalu lintas di wilayah tersebut.***


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews