BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam memulai pengerjaan jembatan di kawasan Nagoya. Jembatan ini akan menghubungkan antara jalan di depan Hotel Allium, Jodoh dengan Komplek Business Center.

Pembangunan tersebut untuk mengatasi banjir yang sering mendera kawasan tersebut karena drainase induk yang makin sempit.

"Besok sudah mulai dikerjakan. Jembatannya untuk penyeberangan mobil bukan orang. Untuk hubungkan Allium dengan belakangnya," kata Walikota Batam, Muhammad Rudi saat meninjau lokasi pembangunan, Senin (10/4/2017).

Akibatnya, jalan tersebut akan ditutup selama pengerjaan sampai November 2017.

Selain jembatan baru tersebut, pemerintah juga memperbaiki jalan pelintas beberapa meter di dekatnya. Jalan sepanjang 70 meter ini menghubungkan antara Komplek Business Center dan kawasan Kampung Bule. Total anggaran yang disiapkan untuk pembangunan jembatan dan jalan ini sebesar Rp 11,8 miliar.

Jalan pelintas ini berdiri di atas box culvert. Keberadaan box culvert menyebabkan terjadinya penyempitan aliran air drainase.

"Jalan ini kita bongkar, box culvert-nya juga. Nanti dibangun jembatan di sini," kata Kepala Dinas Bina Marga dan SDA, Yumasnur pada kesempatan yang sama.

Selain perbaikan jalan pelintas, pemerintah juga akan memperlebar jalan di lokasi tersebut. Simpang jalan akan diperlebar dan dibangun lengan jalan untuk belok.

"Nanti balihonya kita bongkar. Jalan juga diperlebar. Jumlah lajurnya tetap, tiga lajur tapi agak lebar saja. Supaya lebih leluasa beloknya," kata Yumasnur.

Selain membongkar baliho, untuk pembangunan jalan ini juga akan dilakukan pembongkaran poskamling serta gardu listrik. Poskamling akan diratakan sementara gardu listrik dipindahkan.

"Sudah kita minta sama PLN Batam agar gardunya dipindahkan, dan terakhir saya bertemu dengan Dirut PLN dan disetujui," kata Rudi.