Walikota Minta Dilibatkan Membahas Tarif Listrik di Batam

Walikota Minta Dilibatkan Membahas Tarif Listrik di Batam

Walikota Batam M Rudi. (foto: batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Walikota Batam M Rudi meminta Pemko Batam dilibatkan dalam pembahasan tarif dasar listrik (TDL) jika nantinya akan diadakan pembahasan lanjutan.

Kenaikan tarif listrik untuk sektor rumah tangga yang hampir 50 persen, dinilai sangat memberatkan masyarakat.

"Kalau ada pembahasan nantinya kita minta Pemko Batam juga dilibatkan," ujar Rudi di Fame Hotel, Sagulung usai membuka Gerakan Kewirausahaan Nasional, Jumat (7/4/2017).

Sebelumnya, Walikota sudah memberikan surat ke Gubernur Kepri untuk mengkaji ulang Pergub atas kenaikan tarif listrik tersebut.

"Susah juga ya, karena Gubernur atasan saya, tapi surat sudah kami kirimkan," kata Rudi.

Rudi mengatakan, Gubernur dalam pernyataannya bahwa usulan kenaikan tarif listrik disetujui karena Bright PLN Batam sebagai pengelola kelistrikan di Batam akan bangkrut jika tarif rumah tangga tidak dinaikkan. Sebab, pelanggan dominan Bright PLN Batam adalah kelompok rumah tangga.

Gubernur Kepri telah menandatangani Pergub atas kenaikan tarif listrik pada tanggal 1 Maret 2017. Kenaikan tersebut sebagian besar pada sektor rumah tangga.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews