BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebanyak 24.900 benih lobster yang datang dari Jakarta, diamankan pihak Kepolisian Sektor Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Senin (20/3/2017) sore.

Puluhan ribu benih lobster tersebut direncanakan akan dikirim ke Singapura, sedangkan Batam sebagai tempat transit.

Penyelundupan ribuan benih lobster yang diperkirakan merugikan negera menelan kerugian sebesar Rp 3 miliar itu. Lobster itu kemudian disita penyidik Polresta Barelang, serta seorang terduga pelaku, AJ (36), juga diamankan. 

Selain itu, pihak dari Kantor Karantina Batam, juga langsung mendampingi untuk proses selanjutnya terhadap benih-benih tersebut.

"Saya hanya ditugaskan mengantar dari Jakarta ke Batam. Semua tiket dan biaya sudah ditanggung. Sampai di Hang Nadim, nanti ada lagi yang membawa ke Singapura," kata AJ ke petugas kepolisian.

Untuk sekali membawa, ia diupah Rp 2 juta. Ia juga menyebutkan bahwa pemilik barang tersebut berinisial U. U juga datang bersamanya namun berhasil kabur di Bandara Hang Nadim.

"Tadi U kabur. Yang punya dia, dan pengurusan biaya sampai tiket dia. Saya hanya kurir," jelasnya.

Sementara menurut Kepala Kantor Karantina Ikan Batam, Ashari Syarief, yang langsung turun ke Mapolresta Barelang, mengatakan, dengan penggalan upaya penyelundupan ini, berhasil menyelamatkan kerugian negara senilai Rp 3 miliar.

"Benih Lobster ini salah satu komoditi untuk ditangkap, apalagi diperjual belikan sampai diselundupkan ke luar negeri. Sampai sejauh ini, kita belum tahu asal benih ini dari mana, namun datangnya dibawa dari Jakarta," kata Syarief.***