Rombongan Kadin ke Istana Melapor Soal UWTO, Presiden Tidak Ada

Rombongan Kadin ke Istana Melapor Soal UWTO, Presiden Tidak Ada

Teten Masduki, Kepala Staf Kepresidenan. (foto: ist/cnn)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Makin kencangnya penolakan tarif baru UWTO dalam bentuk demo dan aksi tutup toko di Batam, akhirnya terdengar ke Istana Presiden.

Beberapa pengurus Kadin Provinsi Kepri dan Kadin Batam serta beberapa pengusaha dari Batam menyambangi Istana Presiden untuk bertemu dengan Presiden Jokowi untuk melaporkan atas permasalahan yang terjadi terkait Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 148 tahun 2016 tentang Tarif UWTO.

Namun, rombongan tersebut gagal menemui Jokowi dikarenakan Presiden sedang melakukan kunjungan kerja ke Semarang untuk meresmikan sebuah proyek antara Indonesia dan Singapura.

Rombongan yang terdiri Ketua Kadin Kepri, Ketua Kadin Batam, pengurus Kadin Kepri dan anggota DPD asal Kepri Djasarmen Purba akhirnya diterima oleh Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki pada Senin (14/11/2016) pagi.

Dalam pertemuan tersebut, rombongan asal Batam tersebut membahas soal PMK 148 yang melumpuhkan ekonomi dan menimbulkan ketidak kondusifan dunia usaha.

"Ya tadi rombongan diterima Pak Teten Masduki karena Pak Jokowi sedang di Semarang dan tadi sudah kita laporkan soal PMK 148 yang melumpuhkan ekonomi dan menimbulkan ketidakkondusifan dunia usaha," ujar Ketua Kadin Kota Batam Jadi Rajagukguk kepada Batamnews.co.id.

Jadi menambahkan, selain itu dalam pertemuan dengan Teten juga disampaikan bukan hanya soal sewa lahan saja namun ada 8 jenis pelayanan di BP Batam yang akan dinaikkan dan diubah sistemnya.

Selain itu, sambung Jadi, rombongan juga meminta kepada Teten untuk menyampaikan kepada Presiden Jokowi untuk mengganti tujuh pimpinan BP Batam yang tidak komunikatif.

Selain itu, rombongan juga meminta kepada Presiden untuk menyelesaikan dualisme kewenangan antara BP Batam dan Pemko Batam. " Ya tadi Pak Teten sudah laporkan ke Jokowi semua persoalan yang kita laporkan," pungkasnya.

(jim)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews