BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Vihara Duta Maitreya Sei Panas Batam membuat pelarangan bermain Pokemon Go di lingkungan tempat ibadah umat Budha tersebut. Pelarangan ini dampak dari terganggunya aktivitas beribadah di vihara.

"Jadi karena tempat ibadah ini sering dijadikan untuk bermain Pokemon sehingga  sangat mengganggu aktivitas beribadah" ujar Thomas, Security Vihara Duta Maitreya, Selasa (16/8/2016). 

Kebijakan ini dibuat oleh pihak manajemen vihara terbesar di Asia Tenggar itu sudah berlaku sejak seminggu yang lalu. 

"Itu kebijakan dari pengurus vihara, sudah seminggu itu dipasang dan disambut baik oleh pihak kepolisian," kata Thomas. 

Pengumuman larangan mencari pokemon di Vihara Maitreya Sei Panas Batam (Foto: Batamnews)

Para pencari Pokemon ini sudah hilang kendali, menurut Thomas sebelum pelarangan ini, para pencari Pokemon ini kerap membuat masalah, dan membuat pengunjung vihara terganggu.

"Aduh kadang mau berhenti di tengah jalan ini mbak, padahalkan kalau kurang hati-hati pengendara lainnya bisa menabrak karena kadang ada yang buru-buru mau kuliah,” kata Thomas. 

Sebelum ada pelarangan bermain Pokemon Go, vihara menjadi tempat tujuan pencari Pokemon karena berdasarkan GPS di game tersebut memang ditemukan bahwa lokasi vihara tempat berkumpulnya Pokemon.

[ret]