BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Konflik kepentingan di tubuh BP Batam dengan Pemko Batam sudah menjadi rahasia umum. Bahkan bos PT. Sat Nusapersada Tbk, Abidin Hasibun, dengan gamblang mengungkapkan hal tersebut.

Usai menghadiri undangan acara perayaan HUT Kemerdekaan Singapura, Abidin yang berjalan seiring dengan Wali Kota Batam Rudi, serta Kepala BP Batam Hatanto Reksodiputro, serta Kepala Polda Kepri Brigjen Pol. Sam Budigusdian tak menyia-nyiakan kesempatan.

“Jangan berantem lagi, ayo difoto-foto, biar investor lihat pada datang,” ujar Abidin sembari meraih tangan Wali Kota Rudi dan Kepala BP Batam Hatanto serta Kapolda Sam Budigusdian, untuk saling bersalam komando, Rabu (3/8/2016).

Candaan Abidin tersebut disambut gelak tawa yang lainnya. Momen tersebut turut disaksikan sejumlah pejabat lainnya seperti Ketua DPRD Provnisi Kepri Jumaga Nadeak, anggota DPRD Provinsi Kepri Asmin Patros, serta Ketua Apindo Kepri Ir. Cahya.

“Ini ada Kapolda sebagai saksi,” ujar Abidin lagi. Lagi-lagi tawa pun pecah.

Belakangan sejumlah persoalan dan kewenangan menjadi polemik antara BP Batam dan Pemko Batam. 

Sejumlah kebijakan BP Batam kerap berseberangan dengan kebijakan Pemko Batam. Baik itu soal aset, serta soal lahan, dan perizinan.

Selain itu soal penerapan UWTO juga tak disetujui jajaran di Pemko Batam.  

[snw]