BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pasca libur lebaran, aktifitas reklamasi kembali berjalan seperti biasa, seperti halnya aktifitas reklamasi di daerah Ocarina Batam Centre, Batam, Kepri.

Pantauan di lapangan, Selasa (12/6/2016), truk pengangkut bahan material berwarna putih tampak hilir mudik membawa tanah yang dikeruk di bukit belakang Nagoya Hill, Nagoya. Aktifitas ini bukan lagi malam hari tetapi terang-terangan di siang hari.

Padahal Walikota Batam, HM Rudi melalui tim 9 yang dibentuknya telah menghentikan sebanyak 14 titik reklamasi yang ada di Batam. Aktifitas belum boleh berjalan kembali selama proses penyidikan selesai dan menunggu instruksi selanjutnya.

Namun, instruksi tersebut tak digubris oleh pengusaha reklamasi yang nakal. Pengusaha reklamasi seakan tidak memperdulikan instruksi apapun dari Walikota Batam atau tim 9.

Begitu juga halnya dengan pihak Kepolisian. Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdin sebelumnya mengatakan tidak bisa menindak pengusaha reklamasi yang nakal apabila pihak yang berwenang belum bertindak.

"Bagaimana kita mau bertindak, karena pemegang otoritas (Pemko dan BP Batam) memberikan izin," ujar Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian dalam sambutannya pada acara buka bersama Polda Kepri bersama Media di rumah makan Saung Sunda Sawargi, Senin (27/6/2016).

(isk)