BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Buser Polsek Batam Kota berhasil mengamankan tiga orang pelaku perampokan di wilayah Batam yang sudah beroperasi di 36 TKP. Mereka beraksi dengan modus yang berbeda-beda saat melancarkan aksinya.

Ketiga orang pelaku tersebut antara lain, MY (16), Taufik Hardiansyah (23), dan Syamsul Jal (26). Hasil pengembangan terhadap ketiga pelaku, mereka mengaku telah beraksi di 36 TKP, yaitu Batam Kota 3 kali, Lubukbaja 19 kali, Batuampar 5 kali, Sagulung 6 kali dan Bengkong 3 kali.
 
Modus yang dilakukan oleh ketiga pelaku yaitu dengan cara bergantian atau berpasangan. Mereka membobol rumah kosong yang ditinggal pergi oleh pemiliknya.

"Penangkapan ini bermula dari adanya laporan bahwa telah terjadi perampokan yang berada di Ruko Puri Mas dengan cara merusak jendela ruko. Setelah itu, kita lakukan penyelidikan dan menangkap Taufik dan Syamsul," ujar Wakapolsek Batamkota AKP Sopandi, Senin (25/4/2015) saat ekpos.

Sopandi juga mengatakan saat dilakukan penangkapan Taufik dan Syamsul mencoba melarikan diri. Sehingga kedua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas di bagian betis.

Selanjutnya, setelah dilakukan pengembangan, Polsek Batam kita kembali membekuk MY, bocah yang masih berumur 16 tersebut.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan belasan unit handpone dan laptop, kemudian sebuah linggis yang digunakan untuk beroperasi.

Seorang pelaku, Syamsul (26) mengatakan dirinya nekat melakukan pencurian lantaran gajinya selama menjadi buruh bangunan tidak mencukupi untuk menghidupi istri dan dua orang anaknya.

"Untuk kebutuhan hidup bang, selama ini saya hanya dapat Rp 90 ribu per harinya," ujar Syamsul, dengan wajah tertunduk sambil memegang kepalanya.

(edo)