Pekanbaru, Batamnews - Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan di Pekanbaru, Riau, mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah pasien setelah pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. 

Direktur RSJ Tampan, Zainal Arifin, mengonfirmasi hal ini kepada wartawan pada Selasa, 19 Maret 2024.

Zainal menjelaskan bahwa meskipun ada peningkatan jumlah pasien, tidak ada yang dapat dikategorikan sebagai mantan calon legislatif (caleg). Dia menekankan bahwa data pasien merupakan kerahasiaan yang harus dijaga oleh pihak rumah sakit.

Baca juga: Hutama Karya Pastikan Tol Terpeka dan Permai Siap Sambut Mudik Lebaran 2024 dengan Pemeliharaan Rutin

"Dalam periode pasca-Pileg 2024, memang terjadi peningkatan jumlah pasien. Namun, apakah pasien tersebut merupakan caleg atau bukan, itu adalah rahasia pasien yang harus kita jaga," ujar Zainal Arifin.

"Saat ini, jumlah pasien di RSJ Tampan telah mencapai 338 orang. Angka ini melebihi kapasitas rumah sakit yang hanya memiliki 317 tempat tidur untuk pasien," tambahnya.

Zainal mengakui bahwa sejumlah pasien sebelumnya telah dipulangkan, namun peningkatan signifikan dalam jumlah pasien membuat RSJ Tampan kewalahan dan melebihi kapasitas tempat tidur yang disediakan.

"Banyak pasien yang telah kita pulangkan sebelumnya, tetapi dengan peningkatan jumlah pasien yang signifikan, akhirnya kita mengalami over kapasitas," kata Zainal Arifin.

Baca juga: Misteri Hilangnya Norbit: Tim Rescue SAR Meranti Dikerahkan ke Perairan Desa Tanjung Pisang dan Desa Pacul

RSJ Tampan juga masih menjalankan layanan Poli khusus untuk caleg yang mengalami depresi. Poli ini beroperasi setiap Senin hingga Jumat, sedangkan di luar jam operasionalnya, pihak rumah sakit menyiapkan layanan di Unit Gawat Darurat (UGD).

Layanan Poli khusus ini merupakan langkah antisipasi untuk mengatasi kemungkinan adanya caleg di kabupaten dan kota se-Riau yang mengalami gangguan jiwa akibat kegagalan dalam Pileg. 

Poli ini menyediakan konsultasi khusus untuk pasien yang membutuhkan perhatian dan penanganan khusus.